- REUTERS/Stephane Mahe
VIVA – Perebutan gelar juara MotoGP kian memanas. Akhir pekan nanti kembali dihelat di Sirkuit Phillip Island, Australia Minggu 22 Oktober 2017.
Meski hanya berjarak 11 poin dari Marc Marquez, pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, mengaku gugup jelang balapan. Padahal, saat balapan di Motegi lalu dia menjadi yang tercepat.
"Pasti Phillip Island adalah salah satu sirkuit favorit Marquez, dan situasinya mungkin akan sedikit lebih sulit bagi saya," ujar Dovizioso, seperti dilansir crash.net, Kamis 19 Oktober 2017.
Kendati demikian, dia berjanji akan selalu berupaya semaksimal mungkin menjadi yang tercepat. Menjegal Marquez menjadi tantangan yang besar bagi Dovizioso.
"Tahun lalu kami melakukan balapan yang bagus, kami harus berusaha dan bekerja semaksimal mungkin sepanjang akhir pekan ini," ungkapnya.
Pembalap asal Italia itu menjelaskan, ada banyak hal yang bisa terjadi di tiga balapan tersisa. Untuk itu dia bertekad selalu menjadi yang tercepat dan waspada di setiap lintasan.
"Sekarang ada tiga putaran tersisa sampai akhir dan apa pun bisa terjadi. Kami harus selalu mencoba menjadi yang tercepat di setiap sirkuit dan dalam setiap kondisi," tegasnya.
"Di atas kertas kami bukan favorit untuk menjadi pemenang di Australia, tapi kami akan berjuang sekuat tenaga," lanjut Dovizioso. (ren)
Gagal Naik Podium di Qatar, Marc Marquez Siap Ngebut di Mandalika
Marc Marquez hanya mampu finis kelima saat MotoGP Qatar. Pembalap Repsol Honda ini siap memperbaikinya saat tampil di Sirkuit Mandalika pekan depan.
