- AP Photo/Marcio Jose Sanchez
Jakarta – Belakangan ini olahraga tenis sedang menjadi tren di Indonesia, khususnya di kalangan para artis Tanah Air. Apalagi sejak diadakan Tiba-Tiba Tenis oleh Vindes atau Vincent Rompies dan Desta pada tahun 2022 lalu. Euforia pertandingan tenis antar artis itu pun menarik perhatian penonton. Bahkan streaming pertandingan di YouTube VINDES telah ditonton lebih dari 10 juta kali.
Melihat antusias masyarakat dengan olahraga tenis yang kembali tren, gelaran pertandingan tenis antar artis kembali digelar oleh Rans Entertainment milik pasangn Raffi Ahmad dan Nagita Slavina lewat Lagi-Lagi Tenis.
Konferensi pers Lagi-lagi Tenis.
- VIVA/Aiz Budhi.
Lagi-lagi Tenis 2023 diagendakan pada hari ini Jumat 23 Juni 2023, pukul 18.30 WIB di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta. Pertandingan dapat disaksikan secara langsung dengan membeli tiket dan juga melalui live streaming di Youtube, Tiktok, dan Facebook Rans Entertainment.
Bicara soal tenis, dalam artikel ini akan dibahas tentang sejarah singkat olahraga tenis dan bagaimana perkembangan dan perubahannya yang dihimpun dari berbagai sumber. Scroll ke bawah untuk simak artikel selengkapnya.
Sejarah singkat olahraga tenis
Asal mula tenis dapat ditelusuri kembali ke abad ke-12 di Prancis, di mana permainan serupa dikenal dengan sebutan "jeu de paume". Pada awalnya, permainan ini dimainkan hanya dengan tangan dan tanpa menggunakan raket. Selama berabad-abad kemudian, tenis mengalami evolusi dan berbagai perubahan.
Setelah itu, raket mulai digunakan pada abad ke-16 untuk memukul bola dan tenis berkembang menjadi olahraga yang populer di kalangan bangsawan Eropa pada abad ke-18. Pada saat itu, lapangan tenis dibangun di taman-taman istana dan menjadi ajang sosial bagi kalangan elit.
Tenis pun semakin populer di Inggris pada pertengahan abad ke-19. Turnamen tenis pertama diadakan pada tahun 1877 oleh All England Croquet and Lawn Tennis Club, yang kemudian dikenal sebagai Kejuaraan Wimbledon. Turnamen ini menjadi salah satu turnamen tenis paling bergengsi di dunia hingga saat ini.
Petenis nomor satu dunia asal Spanyol, Carlos Alcaraz
- AP Photo/Thibault Camus
Pada awal abad ke-20, tenis menjadi semakin terorganisir dan mulai banyak turnamen lainnya yang diselenggarakan di berbagai negara. Pada tahun 1926, Asosiasi Tenis Profesional (ATP) didirikan untuk mengatur dan mengembangkan olahraga tenis di tingkat profesional.
Seiring berjalannya waktu, olahraga tenis menjadi semakin populer di seluruh dunia. Pada tahun 1973, Asosiasi Tenis Putri (WTA) didirikan sebagai organisasi yang mengatur turnamen tenis profesional untuk para wanita. Sejak itu, tenis putri juga telah mengalami perkembangan pesat dan memiliki atlet-atlet yang luar biasa.
Tenis menjadi salah satu olahraga paling populer dan ditonton di seluruh dunia pada era modern ini. Pemain-pemain tenis terkenal seperti Roger Federer, Rafael Nadal, dan Serena Williams telah memperkaya sejarah tenis dengan prestasi mereka yang luar biasa.
