One Pride Saingi UFC, Bakal Gelar Kompetisi Sesuai Protokol Kesehatan

Petarung One Pride, Ajuldihamro Simbolon
Sumber :
  • Instagram/@oneprideimma

VIVA – Kabar gembira untuk penggemar olahraga beladiri campuran di Indonesia, khususnya One Pride MMA. Ajang kompetisi seni bela diri campuran yang digelar di tvOne sejak 2016 ini menunjukkan sinyal akan kembali menyapa.

Ledakan Lalu Sofian buat Supriko Terkapar di Ronde Pertama

Namun sejumlah langkah tentu akan lebih dulu ditempuh. Mengingat saat ini, kegiatan olahraga terhalang karena pandemi COVID-19. 

Ketua Umum KOBI, Ardiansyah Bakrie

Ganas, Kombinasi Kuncian Bawa Ucu Rohendi Taklukkan Cecep di One Pride

Untuk menekan penyebaran COVID-19, Bos One Pride, Ardiansyah Bakrie menyebut bakal melakukan antisipasi jika nantinya resmi bergulir kembali. Beberapa protokol kesehatan yang ditetapkan gugus tugas akan ditempuh, seperti tidak adanya penonton saat kompetisi berlangsung hingga melakukan swab test kepada atlet sebelum berlaga. 

"Mengenai persiapan untuk memulai kembali MMA di tengah pandemi ini kita berusaha untuk memulai event tiga kali, tapi belum mendapatkan ijin kita paham kenapa itu karena COVID-19 masih mewabah," kata Ardi kepada wartawan.

Pukulan Bertubi-tubi Heru Bikin Petarung Debutan One Pride MMA Keok

"Tapi yang perlu diketahui, ketika kita mengadakan event tersebut kita mengutamakan protokol untuk COVID-19, kita tidak akan melakukan itu tanpa adanya swab test dan karantina. Dan kita akan mengadakan di tempat tertutup tepatnya di studio, yang tidak ada penontonnya, dengan demikian olahraga bisa jalan, imun dari atlet ketika olahraga bertambah juga, roda ekonomi jalan," lanjut dia.

Ketua Umum KONI Pusat, Letjen TNI (Purn) Marciano Norman mengapresiasi hal tersebut. Dia berharap One Pride bisa kembali berjalan lancar di tengah wabah COVID-19.

"Bagaimana memulaui event MMA ini dengan tetap patuh pada protokol kesehatan yang berlaku. sehingga KOBI harus menjamin seluruh peserta baik itu atlet MMA nya, pelatih, helper adalah orang-rang yang betul-betul dinyatakan sehat. Misalkan dilakukan rapid atau Swab test yang sesuai. Kalau UFC bisa terlaksana diluar negeri , mengapa di Indonesia tidak. Namun tetap harus patuh pada protokol kesehatan," jelas Marciano.

Baca juga: 

Ngeri, Dara Muda Thailand Hancurkan Maharatu Bulutangkis Dunia

Ketakutan Nyaris Tertimpa Motor MelayangRossi Valentino Curhat

Ya Ampun, Ganda Putri Indonesia Terjungkal Diamuk Gadis China


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya