Dalih Marc Marquez Usai Kalah dari Pembalap Ducati di MotoGP Thailand

VIVA Sport – Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, harus puas dengan hasil finis pada posisi kelima di MotoGP Thailand 2022. Dirinya kalah bersaing dengan para pembalap Ducati dalam balapan tersebut, Marc Marquez pun membeberkan penyebab alasannya.

Seperti diketahui, balapan MotoGP Thailand 2022 telah selesai digelar. Balapan itu dimenangkan oleh pebalap Red Bull KTM, Miguel Oliveira. Pembalap asal Portugal itu berhasil menjadi yang terdepan setelah mengasapi duo Ducati Lenovo, Jack Miller dan Francesco Bagnaia.



Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez di MotoGP Jepang

Photo :

• crash.net

Sementara itu, Marc Marquez harus puas finis di posisi kelima pada balapan yang dilangsungkan di Sirkuit Internasional Chang, Buriram, Thailand pada Minggu 2 Oktober 2022 sore WIB itu. The Alien julukan Marc Marquez, sejatinya bisa finis keempat dan bahkan sempat bertarung memperebutkan podium ketiga.

Namun sayang, Marquez gagal bersaing dengan pembalap Ducati laim. Selain gagal menyalip Bagnaia, Marquez juga kena salip oleh Johann Zarco di beberapa lap terakhir.

"Ini balapan yang solid, sedikit seperti di Motegi. Saya memulai dengan tenang, menemukan langkah demi langkah dan ritme adalah ban dengan baik," ujar Marquez, dilansir dari Speed ??Week.

“Dari sudut pandang saya, saya harus berkendara seperti sekarang, bahkan jika saya bisa mengambil risiko lebih banyak di lima lap pertama," sambungnya.

"Jadi saya merencanakan ritme saya dan secara bertahap menjadi lebih cepat. Tapi itu masalah ketika saya berada di belakang pembalap Ducati. Untuk menyalip, saya harus jauh lebih cepat. Sebab, mereka mengerem sangat keras, motor berhenti, dan yang paling penting, memiliki akselerasi yang hebat," tambahnya.

Di sisi lain, Marquez juga telah berusaha untuk menggagalkan Bagnaia dalam meraih podium. Rider asal Spanyol itu mengejar kecepatan yang dimiliki Bagnaia.



Marc Marquez saat balapan di MotoGP Aragon 2022

Photo :

• AP Photo/Jose Breton

"Saya mengejar Pecco, tetapi tidak dapat menemukan tempat untuk menyusulnya. Karena saya sedikit lebih cepat, tetapi tidak cukup," ujarnya.

Halaman Selanjutnya

"Jadi saya merencanakan ritme saya dan secara bertahap menjadi lebih cepat. Tapi itu masalah ketika saya berada di belakang pembalap Ducati. Untuk menyalip, saya harus jauh lebih cepat. Sebab, mereka mengerem sangat keras, motor berhenti, dan yang paling penting, memiliki akselerasi yang hebat," tambahnya.