VIVA – Jonatan Christie gagal menghapus rekor prestasi buruknya. Dia gagal mendapatkan tiket ke final Malaysia Open 2019, usai dihajar juara dunia 2014-2015, Chen Long. Raksasa tua asal China itu kalahkan Jojo dalam rubbergame.
Dalam pertandingan yang digelar di lapangan 1, Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Sabtu, 6 April 2019, Chen menghabiskan waktu selama 64 menit untuk menghancurkan Jojo.
Di awal gim pertama, Jojo berusaha menekan Chen dengan serangan cepat. Dan berhasil, dia mendapatkan 1 poin pembuka laga.
Tapi, setelah itu, Jojo seperti kehilangan akal, dia banyak sekali membuat kesalahan di depan net. Hingga poinya sempat disalip dan tertinggal 3-7.
Setelah, malah giliran Chen yang sering membuat kesalahn pada net. Jojo poin berhasil merepatkan poin jadi 7-8. Bahkan, menyamakan kedudukan jadi 9-9.
Jelang jeda, Jojo malah berbalik unggul setelah secara tak terduga bisa mengembalikan bola sulit hasil backhand Chen. Bahkan, Jojo menutup gim dengan keunggulan 2 poin pada kedudukan 11-9.
Usai jeda, Jojo menambah poin melalui bola keluar dari Chen, dan sebuah smes menyilang, papan skor pun berubah jadi 13-9. Lagi-lagi, Jojo mendapat 1 poin hasil bola sambaran cepatnya. Poin jadi 14-9.
Chen mulai terlihat kelelahan, sering sekali pengembaliannya begitu tanggung dan disambar Jojo dengan smes keras skor pun melebar jadi 19-10. Dan akhirnya di menit 20 Jojo merebut kemenangan dengan angka mutlak 21-12.
Pada gim kedua, Jojo langsung bermain cepat, sayangnya kali ini dia sering ceroboh dan menguntungkan Chen. Setelah mendapat 1 poin pembuka, Jojo berbalik tertinggal 1-5. Poin didapatkan Chen akibat kesalahan yang diperbuat Jojo.
Tertinggal poin, Jojo berusaha main lebih tenang dengan mengandalkan bola reli. Dan strategi itu cukup baik, dia berhasil mempersempit jarak poin jadi 5-7. Cuma, jelang jeda Jojo kembali membuat beberapa kesalahan sehingga jarak poin melebar lagi jadi 6-11.
Usai jeda gim kedua, jarak poin kembali bertambah lebar jadi 6-14 akibat kesalahan pengembalian bola dari Jojo, yang melebar dan tersangkut di net.
Jelang akhir gim, poin Jojo malah tertinggal jauh, 7-16. Dia berusaha bangkit. Namun, apa boleh buat, Chen bukan pemain biasa, di menit 39 dia merebut kemenangan gim kedua dengan poin telak 10-21, dan memaksa Jojo menuntaskan pertandingan melalui rubbergame.
Di gim terakhir, Jojo kembali mendapatkan 1 poin pembuka melalui smes keras dari bola tanggung dari Chen. Chen sempat menyamakan kedudukan, tapi Jojo kembali mendapatkan 2 poin tambahan, poin jadi 3-1.
Tapi, Chen mendapatkan 3 poin beruntun untuk menyalip poin Jojo jadi 3-4. Jojo berhasil menyamakan poin melalui smes keras. Bahkan berbalik unggul karena bola dari Chen tersangkut net, kedudukan jadi 5-4.
Tertinggal 1 poin, Chen langsung tampil menyerang, satu smes keras dan serangan netnya menghasilkan 2 poin dan merubah angka jadi 5-6.
Sebuah reli terjadi, Chen berhasil menempatkan bola tipuan ke kanan Jojo dan memperlebar poin jadi 5-7.
Smes keras dari Jojo secara tak terduga berhasil dikembali Chen, Jojo yang panik pukulannya mentah, berusaha mengembalikan bola muntah dengan bola pendek, sayang gagal, poin pun bertambah untuk Chen, 5-8.
Tertinggal 3 poin Jojo berusaha bangkit. Dia menekan Chen dengan pukulan keras, 2 poin pun didapatkan untuk mempersempit jarak poin 7-8. Hebatnya, Jojo malah berbalik unggul dan menutup jeda gim ketiga dengan poin 11-10.
Usai jeda kedua pemain berbagi 1 angka pada kedudukan 12-11. Tapi, poin kembali sama kuat 12-12 setelah bola panjang dari Jojo dinyatakan keluar.
Usai menyamakan kedudukan, Chen tampil mengganas, variasi serangannya meningkat dan membuat Jojo hilang akal, Chen berhasil mendapatkan 7 angka beruntun pada kedudukan 12-19.
Di menit akhir pertandingan, Jojo menambahkan 1 poin melalui smes tipuan dan papan skor berubah lagi jadi 13-19.Sayangnya, lagi-lagi kesalahan diperbuat Jojo, poin Chen poin melesat 13-20.
Dalam kondisi kritis itu, Jojo berusaha untuk menggagalkan kemenangan Chen. Tapi sayang dia cuma bisa mendapatkan 2 poin. Dan Chen memastikan tiket ke final dengan kemenangan 15-21 di menit 64. Di final nanti, Chen akan berhadapan dengan pemenang derby China, Shi Yuqi melawan Lin Dan.
Baca: Belum Final, China Sudah Angkut Tahta Juara Ganda Putri Malaysia Open
