1 Emas Denmark Raib, Inggris Kudeta Tahta Raja Bulutangkis Eropa

Anders Antonsen.
Sumber :
  • BWF

VIVA – Kejuaraan olahraga empat tahunan di benua biru, European Games 2019 telah berakhir. Namun, banyak hal menarik yang tersisa dari perhelatan akbar yang dilangsungkan di Kota Minsk, Belarus itu.

Kento Momota Announces His Resignation from Badminton

Salah satu tentang merosotnya prestasi Denmark di cabang bulutangkis. Terbukti, Denmark harus merelakan 1 medali emas yang mereka kuasa sejak di European Games 2015 harus raib direbut Inggris.

Di European Games 2019 ini, Denmark gagal mempertahankan gelar juara umum bulutangkis. Kegagalan ini menyusul gagalnya Denmark mempertahankan 2 dari 3 gelar juara yang mereka di European Games sebelumnya.

17 Indonesian Athletes Qualify for the 2024 Paris Olympics

Gelar juara pertama yang gagal dipertahankan Denmark yakni di sektor ganda putra. Tahta juara ini gagal dipertahankan karena pemain andalan mereka, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen secara mengejutkan ditumbangkan duo Inggris, Marcus Ellis/Chris Langridge.

Gabrielle Adcock.

Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games

Bahkan, di partai final, raja ganda putra Eropa peraih gelar juara European Championships 2018 itu dipecundangi cuma dalam gim saja dengan poin 21-17 dan 21-10.

Akhirnya Denmark hanya bisa pasrah medali emas ganda putra yang pernah mereka rebut di European Games 2015 melalui perjuangan Mathias Boe/Carsten Mogensen harus raib dirampas Marcus/Chris.

Denmark juga kehilangan mahkota juara ganda campuran. Gelar juara yang pernah didapatkan Niclas Nøhr/Sara Thygesen juga raib direbut Inggris melalui Marcus Ellis/Lauren Smith.

Ironinya, bahkan tak ada wakil Denmark yang ke final. Karena di final terjadi all England finals. Antara Marcus/Lauren dan suami istri Chris Adcock/Gabriel Adcock.

Denmark masih sedikit beruntung. Sebab, mereka berhasil mempertahankan gelar juara tunggal putri dan merebut gelar juara tunggal putra.

Marcus Ellis/Lauren Smith.

Gelar juara tunggal putri yang pada 2015 diraih Line Kajersfeldt berhasil dipertahankan setelah Mia Blichfeldt mengalahkan tunggal putri Inggris, Kirsty Gilmour.

Lalu tahta juara tunggal putra direbut Anders Antonsen usai mengalahkan pemain Prancis, Brice Leverdez. Sebelumnya di European Games 2015, gelar juara tunggal putra diraih pemain Spanyol, Pablo Abian.

Dengan hasil ini, Denmark juga terpaksa melepas gelar juara umum European Games. Tahta itu direbut Inggris.

Dalam hasil perolehan medali bulutangkis European Games 2019, Senin Pahing, 1 Juli 2019, Denmark berada di peringkat 2 dengan total 4 medali. 2 medali emas, 1 perak dan 1 perunggu. Sedangkan Inggris mendapatkan total 5 medali, 2 medali emas dan 3 perak.

Pada European Games 2015, Denmark menjadi juara umum setelah menggondol 3 medali emas, 1 medali perak dan 1 medali perunggu.

Baca: Luar Biasa, Raja Bulutangkis Senayan Juarai European Games 2019

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya