Australian Open 2010

Lawan Henin, Serena Harus Tahan Emosi

VIVAnews - Serena Williams akan menghadapi Justine Henin dalam final Grand Slam Australian Open 2010 pada Sabtu 30 Januari 2010. Partai ini dijamin tidak mudah untuk Serena karena Henin lebih unggul dalam rekor pertemuan keduanya di Grand Slam.

Secara keseluruhan, Henin yang berasal dari Belgia unggul 4-2 ketika menghadapi Serena di ajang bergengsi itu. Namun, bila dilihat rekor dari semua turnamen, Serena lebih unggul dengan 7-6.

Meski demikian, Serena tetap berada dalam tekanan. Mengingat petenis Belgia terakhir yang ia hadapi, Kim Clijsters, malah membuatnya dikenai sanksi denda. Saat itu keduanya bertemu di semi final Grand Slam US Open 2009. Serena kesal dengan keputusan wasit dan memakinya dengan kata-kata kotor.

Hal itu membuatnya dikenai sanksi denda sebesar US$ 82,500 (Rp 782 juta). Jumlah denda ini adalah yang terbesar dalam sejarah tenis. Sebelumnya hanya ada petenis Jeff Tarango yang didenda US$43.756 (Rp. 414 juta) di tahun 1995. Namun angka itu dikurangi menjadi US$28,256 karena Tarango menang dalam pengajuan banding.

Ironisnya lagi, baik Clijsters maupun Henin, merupakan mantan peringkat satu dunia yang sempat absen selama beberapa bulan. Bahkan Henin sebagai calon lawan sudah 20 bulan ini tidak turun lapangan.

"Justine belum absen terlalu lama, namun ini akan jadi cerita yang sangat baik," kata Serena pada Inside By Area, Jumat 29 Januari 2010.

Polisi Sebut Kernet Bus Maut Jadi Saksi Penting Ungkap Kecelakaan di Ciater Subang
Sidang sengketa Pemilu 2024 di MK

Reaksi Hakim Konstitusi Dengar Bunyi Handphone saat Sidang Sengketa Pileg di MK

Hakim Konstitusi Arief Hidayat, menegur peserta sidang gara-gara ada handphone yang berbunyi saat sidang, soal sengketa Pileg 2024 berlangsung di Mahkamah Konstitusi, MK.

img_title
VIVA.co.id
13 Mei 2024