Sumber :
- REUTERS/Daniel Munoz
VIVAnews
- Serena Williams akhirnya angkat bicara menyangkut komentar ketua Federasi Tenis Rusia yang mengatakan dirinya dan Venus sebagai "saudara laki-laki". Menurutnya, komentar tersebut termasuk bullying, seksis, dan rasis.
Ketua Federasi Tenis Rusia, Shamil Tarpischev, sebelumnya sudah dijatuhkan sanksi satu tahun dilarang hadir di kompetisi WTA dan juga dijatuhi sanksi $25.000 akibat komentarnya.
Baca Juga :
Victoria Azarenka Juara Miami Open
Baca Juga :
Nasib Berbeda Djokovic dan Federer di Miami Open
Selain itu, mantan pelatih pribadi presiden Rusia, Boris Yeltsin, tersebut juga mengatakan dirinya sedikit takut ketika benar-benar memperhatikan mereka.
Ditanya menyangkut hal tersebut, Tarpischev mengatakan dia berbicara seperti itu karena program televisi itu berbau humor. Ketika ditanya soal sanksi yang dijatuhkan: "Saya tak bisa berkomentar. Saya tidak mengerti," jawabnya.
Beberapa saat kemudian, Federasi Tenis Rusia mengeluarkan pernyataan yang menyebutkan kalau komentar Tarpischev tak bermaksud menyakiti dan mengatakan ucapannya telah diartikan di luar konteks.
Posisi Tarpischev sebagai chairman satu-satunya turnamen WTA di Rusia, Kremlin Cup, pun kini terancam. WTA mengatakan akan segera mencari penggantinya usai turnamen tahun ini usai. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Selain itu, mantan pelatih pribadi presiden Rusia, Boris Yeltsin, tersebut juga mengatakan dirinya sedikit takut ketika benar-benar memperhatikan mereka.