Sumber :
- REUTERS/Daniel Munoz
VIVAnews
- Serena Williams akhirnya angkat bicara menyangkut komentar ketua Federasi Tenis Rusia yang mengatakan dirinya dan Venus sebagai "saudara laki-laki". Menurutnya, komentar tersebut termasuk bullying, seksis, dan rasis.
Ketua Federasi Tenis Rusia, Shamil Tarpischev, sebelumnya sudah dijatuhkan sanksi satu tahun dilarang hadir di kompetisi WTA dan juga dijatuhi sanksi $25.000 akibat komentarnya.
"Saya pikir yang WTA lakukan sangat luar biasa. Inisiatifnya dan langsung bertindak secepat mungkin soal komentarnya. Saya pikir perkataan itu sangat tidak sensitif dan sangat seksis, juga rasis, di saat bersamaan. Saya pikir itu salah satu cara bullying," ujar Williams, seperti dilansir
New York Times
.
Tarpischev menjadi pusat perhatian usai komentarnya di sebuah acara talk show Rusia bersama mantan juara Olimpiade, Elena Dementieva. Ketika Dementieva ditanya bagaimana rasanya melawan Williams bersaudari (sisters), Tarpischev lalu nyeletuk dengan memanggil mereka Williams bersaudara (brothers).
Selain itu, mantan pelatih pribadi presiden Rusia, Boris Yeltsin, tersebut juga mengatakan dirinya sedikit takut ketika benar-benar memperhatikan mereka.
Ditanya menyangkut hal tersebut, Tarpischev mengatakan dia berbicara seperti itu karena program televisi itu berbau humor. Ketika ditanya soal sanksi yang dijatuhkan: "Saya tak bisa berkomentar. Saya tidak mengerti," jawabnya.
Baca Juga :
Victoria Azarenka Juara Miami Open
Baca Juga :
Nasib Berbeda Djokovic dan Federer di Miami Open
PB Pelti Gelar Turnamen Indonesia Men's Future 2016
Ada 17 negara yang akan ambil bagian dalam ajang ini.
VIVA.co.id
10 Agustus 2016
Baca Juga :