Muncul Percakapan Edi Darmawan Ayah Mirna yang Mau Siapkan Rangga Barista, Buat Apa?

Ayah Mirna, Edi Darmawan Salihin
Sumber :
  • YouTube Karni Ilyas Club

Jakarta – Sosok barista kafe Olivier di Grand Indonesia yang bernama Rangga Saputro sempat menjadi perbincangan hangat di media sosial. Ia hampir saja mau menyusul Jessica Wongso ke jeruji besi sebagai tervonis pelaku pembunuhan Wayan Mirna Salihin memakai kopi sianida. 

Polisi Gerebek Pameran Otomotif dan Sita 4 Mobil Rp48 Miliar

Pada awalnya, ayah Mirna Salihin, Edi Darmawan sempat mau menuduh Rangga karena diduga sudah terlibat dalam kasus kopi sianida tersebut dengan berkomplot bersama Jessica Wongso. Tapi, ia berhasil membuat ayah Mirna mengurungkan niatnya untuk hal tersebut. 

Seperti diketahui, Rangga Saputro sendiri merupakan barista di kafe tersebut yang saat itu bertugas untuk meracik es kopi Vietnam untuk Mirna. Pada 6 Januari 2016 silam, Mirna bersama dengan teman-temannya, yaitu Jessica Wongso dan Hani sedang menggelar reuni. 

Terkuak, Ada Perjanjian Pisah Harta Harvey Moeis dan Sandra Dewi

Ayah Mirna, Edi Darmawan Salihin

Photo :
  • YouTube Karni Ilyas Club

Pada saat itu, Mirna memesan segelas kopi Vietnam yang menjadi minuman terakhirnya. Tak lama setelah meminum kopi tersebut, Mirna mengeluh bahwa dirinya merasa sakit dan merasa ada yang aneh dengan aroma minuman tersebut. 

Sinergi Bea Cukai dan BNN Tekan Peredaran Gelap Narkotika di Wilayah Jawa Tengah

Sontak saja, kondisi Mirna Salihin langsung memburuk dan akhirnya meninggal dunia saat di perjalanan menuju rumah sakit. Edi Darmawan pada saat itu menilai bahwa Rangga terlibat dalam kasus kematian Mirna karena ia adalah orang  yang telah meracik kopi untuk Mirna. 

Edi dalam sebuah video wawancaranya yang viral mengaku sempat berencana untuk menuntut Rangga karena ayah Mirna Salihin itu menilai sang putri tewas di tangan barista. Bahkan, Edi mengancam Rangga bakal masuk bui menyusul Jessica yang sudah lebih dulu. 

Akan tetapi, Edi Darmawan mengaku terenyuh mendengar jawaban dari Rangga. Ia kala itu menuntut belas kasihan karena dirinya hanya seorang barista biasa dari Gunung Kidul yang saat itu masih berusia 22 tahun. Akhirnya, Edi Darmawan batal melaporkan Rangga. 

Namun, baru-baru ini muncul sebuah percakapan mencurigakan yang terjadi antara Edi Darmawan Salihin dengan beberapa orang lain termasuk Rangga. Entah apa yang sedang mereka persiapkan dalam kasus pembunuhan kopi sianida tersebut. 

“Ok saya mau tanya satu, boleh ya pak? Pada saat proses pembuatan kopi itu yang buat sebenernya siapa?” tanya seorang pria yang tidak diketahui identitasnya seperti dilansir dari akun TikTok @cheeeseelord pada Minggu, 29 Oktober 2023. 

Edi Darmawan Salihin

Photo :
  • Istimewa

“Rangga,” kata seorang perempuan berinisial D. 

“Semua? Total dari pertama buat sampe selesai,” ungkap pria tersebut. 

Namun, tiba-tiba muncul suara yang diduga sebagai suara dari Edi Darmawan. Ia menyuruh Rangga untuk menyiapkan, “ok nanti Rangga kamu siapin ya?” ungkap Edi. 

“Nanti Rangga saya siapin,” ungkap perempuan tersebut. 

Meski percakapan itu tidak memperlihatkan wajah, tapi dari suara yang muncul meman terdengar suara Edi Darmawan Salihin. Namun, entah apa maksud dari percakapan mereka yang akan mempersiapkan rangga dalam kasus tersebut. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya