- REUTERS/Lean Daval Jr
VIVA.co.id – Presiden Filipina Rodrigo Duterte berubah pikiran soal pernikahan sesama jenis. Jika beberapa tahun lalu ia tak menentangnya, kali ini ia berubah pikiran.
Duterte kini menolak pernikahan sesama jenis. Pernyataan tersebut disampaikan setelah sebelumnya ia menyatakan akan mempertimbangkan legalisasi pernikahan sesama jenis. Duterte menjelaskan, ia tidak menentang kelompok gay karena beberapa kerabatnya juga homoseksual.
Sikap ini berbeda dengan sikapnya beberapa tahun lalu. Politisi kontroversial ini sebelumnya vokal mendukung hak LGBT. Pada tahun 2015, ia mengakui bahwa pernikahan sesama jenis itu baik. Dikutip oleh BBC, menurut Duterte pernikahan sesama jenis bukan budaya Filipina.
"Tidak ada jenis kelamin karena Anda bisa berubah menjadi laki-laki atau perempuan. Tapi itu budaya mereka. Ini tidak berlaku untuk kita," katanya, mengutip BBC, Selasa 21 Maret 2017.
"Kita adalah umat Katolik dan ada Kitab Undang-undang Hukum Perdata, yang tertulis Anda hanya dapat menikahi seorang wanita untuk saya, seorang wanita yang menikahi seorang pria. Ini hukum kita. Mngapa Anda tidak menerima jenis kelamin Anda?" ujarnya menegaskan.
"Di mana pun Tuhan menakdirkan Anda, tetaplah di sana. Jangan mencampurnya. Anda menghapus kesenjangan besar antara seorang wanita dan seorang pria," ucapnya menambahkan.
Pengadilan Tinggi Dominika Batalkan Larangan Hubungan Sesama Jenis
Pengadilan Tinggi Dominika telah membatalkan larangan hubungan sesama jenis atas dasar suka sama suka di negara kepulauan Karibia tersebut. Berikut penjelasan lanjutnya
