- VIVAnews/Sandy Mahaputra
VIVA.co.id – Hingga kini banyak pengendara yang masih bertanya-tanya, apakah perpindahan gigi transmisi yang tepat akan membuat konsumsi bahan bakar minyak (BBM) menjadi lebih hemat?
Dilansir AstraWorld, Senin, 29 Agustus 2016, hal itu ternyata benar adanya. Perpindahan gigi yang tepat dapat membuat irit BBM. Artinya, jika Anda asal melakukan pindah kopling dan kasar melakukannya, tentu akan membuat boros konsumsi BBM.
Untuk melakukan pengetesan benar atau tidak teori tersebut, mudah sekali. Anda bisa perhatikan data teknis mobil Anda. Lihat keterangan mengenai torsi maksimum. Umumnya buku manual memuat keterangan mengenai data ini. Biasanya, tertulis dengan satuan feet/lbs, feet-pounds, atau newton meter (Nm). Masing-masing mesin memiliki torsi maksimum yang berbeda. Biasanya, angka torsi (momen) selalu dikaitkan dengan angka putaran mesin (rpm).
Sebagai contoh: jika data teknis pada buku manual tertulis torque maximum: 200Nm/3750rpm, ini berarti, momen tertinggi sebesar 200Nm terjadi pada saat mesin berputar sebanyak 3.750 per menit. Pada contoh ini, berarti sebaiknya kita melakukan perpindahan gigi ketika rpm menunjukkan kisaran angka 3750. Angka rpm dapat dilihat di tachometer yang berada pada dasbor mobil.
Angka rpm di tachometer juga penting kita perhatikan, tidak hanya saat pergantian gigi ke posisi yang lebih tinggi. Untuk mengefektifkan konsumsi BBM, saat melaju di jalan, pertahankan putaran mesin pada kisaran torsi maksimum tersebut. Karena, pada saat itulah supply BBM sangat sesuai dengan output yang dihasilkan mesin dan tenaga yang dibutuhkan untuk menggerakkan mobil.
Konsumsi BBM Pertamina Meningkat 42 Persen di Sumut saat Mudik Lebaran 2024
PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) mencatat konsumsi BBM di masa mudik Hari Raya Idul Fitri 1445 H mengalami peningkatan hingga 42 persen.
