Logo ABC

Puncak Jaya di Papua Jadi Gletser Tropis Terakhir di Dunia

Peneliti mengambil sampel es dari Puncak Jaya di Papua.
Peneliti mengambil sampel es dari Puncak Jaya di Papua.
Sumber :
  • abc

"Selain itu, tanah di mana gletser berada tidak datar, sehingga es dapat meluncur ke bawah lebih cepat."

Two satellite images of mountains, one from 1988 shows substantially more ice than in one from 2017.
Perbandingan gletser yang tersisa di Puncak Jaya, Papua dengan warna biru di tahun 1988 (kiri) dan 2017 (kanan). (Supplied: NASA Earth Observatory)

Proses mencairnya es yang cepat terlihat dari angka-angka berikut: pada tahun 1850 luas gletser mencapai 19,3 kilometer persegi, di tahun 1972 menjadi 7,3 kilometer persegi, tapi kemudian menyusut menjadi hanya 0,5 kilometer persegi di tahun 2018.

Para ilmuwan memperkirakan bahwa gletser akan benar-benar hilang pada tahun 2026, tapi terdapat kemungkinan besar ini akan terjadi di tahun 2021.

Ini mengandung petunjuk penting tentang perubahan iklim Bumi.

Melakukan ekstraksi gletser untuk mengetahui usianya

Gletser Papua adalah satu dari tiga gletser tropis yang tersisa di dunia.

Di pegunungan Andes di Peru dan beberapa gunung yang tersebar di benua Afrika, luasnya gletser tropis juga telah menyusut, tetapi karena Puncak Jaya adalah yang paling rendah dibandingkan glester tropis lainnya, maka kemungkinan akan menjadi yang pertama yang menghilang.

Gletser memiliki karakteristik tersendiri yang dipengaruhi oleh lingkungannya.