Seorang Perawat di Inggris Tega Bunuh 7 Bayi Dengan Suntik Insulin
- Pixabay.
London – Seorang perawat di Inggris akan dijatuhi hukuman, pada Senin, 21 Agustus 2022, karena membunuh tujuh bayi yang baru lahir dan mencoba membunuh enam bayi lainnya saat mereka dalam perawatannya.
Lucy Letby, wanita berumur 33 tahun itu dihukum karena membunuh lima anak laki-laki dan dua perempuan. Hal ini menjadikannya pembunuh berantai anak paling produktif di Inggris dalam sejarah modern.
Dia ditangkap setelah serangkaian kematian bayi di unit neonatal Rumah Sakit Countess of Chester di barat laut Inggris antara Juni 2015 dan Juni 2016.
Ilustrasi Pembunuhan
- Freepik
Dilansir dari The Sundaily, Senin, 21 Agustus 2023, penuntut mengatakan Letby menyerang korbannya yang masih bayi, korbannya juga seringkali merupakan bayi prematur. Dia melakukan aksi bejatnya dengan menyuntik para bayi dan memberi mereka susu berlebihan atau meracuni mereka dengan insulin.
Menyusul persidangan yang dimulai pada bulan Oktober, juri di Manchester Crown Court mengakhiri lebih dari 110 jam pertimbangan pada hari Jumat, 18 Agustus 2023.
Juri membebaskan Letby dari dua dakwaan percobaan pembunuhan dan tidak dapat mencapai keputusan atas enam dakwaan percobaan pembunuhan lainnya.
Tetapi, vonis bersalah ganda atas pembunuhan membuat Letby menghadapi kemungkinan tidak akan pernah dibebaskan dari penjara.
Letby menahan air mata di tempat duduknya saat juri mengembalikan keputusan bersalah pertama mereka pada awal Agustus.
Dia tidak berada di pengadilan untuk vonis akhir dan pengacaranya melaporkan bahwa Letby tidak akan menghadiri sidang hukumannya.
