Relawan Prabowo di Sampang Ditembak, Kini Dirawat di Surabaya

Ilustrasi penembakan.
Sumber :
  • ANTARA/Shutterstock.

Sampang - Muarah, tokoh masyarakat yang juga relawan Prabowo-Gibran di Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, ditembak orang tak dikenal (OTK). Kini, Muarah menjalani perawatan di RSUD dr Soetomo Surabaya.

Prabowo Temani Jokowi Bertemu PM Singapura, Pengamat: Simbol Pelibatan Pemimpin Masa Depan

Tim Panasihat Prabowo-Gibran, Letnan Jenderal TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoedin pun menjenguk Muarah di RSUD Soetomo pada Senin, 25 Desember 2023. "Beliau (Muarah) merupakan relawan tim dari Bapak Prabowo dan Mas Gibran," katanya kepada wartawan.

Sjafrie mengatakan, kondisi korban saat ini sudah stabil. Namun masih perlu perawatan untuk memulihkan kondisi korban. "Mohon doanya agar Bapak Muarah lekas pulih," ujarnya.

Risma Belum Bisa Imbangi Khofifah untuk Pilkada Jawa Timur, Menurut Pengamat

Ilustrasi penembakan

Photo :
  • VIVAnews/ Sherly (Tangerang)

Informasi diperoleh, peristiwa penembakan itu terjadi pada Kamis pekan lalu sekitar pukul 09.30 WIB. Saat itu, Muarah tengah asyik mengobrol sambil ngopi bersama beberapa warga setempat di sebuah toko di Banyuates.

Sudaryono dan Hendi Bersaing Ketat dalam Survei LKPI untuk Pilgub Jateng

Tiba-tiba muncul sepeda motor Yamaha NMax yang dikendarai dua orang berbadan kekar dengan penutup wajah dan helm. Mereka berhenti dan mendekat ke korban. Tanpa basa-basi, salah satu dari mereka melepaskan tembakan ke tubuh korban. 

Setelah itu, kedua pelaku langsung kabur. Sementara Muarah tumbang dengan dua luka tembak di perut. Warga langsung menolong korban. Ia dilarikan ke rumah sakit di Bangkalan. Karena lukanya parah, korban dirujuk ke RSUD Soetomo Surabaya.

Ilustrasi perampok dengan senjata api/penembakan.

Photo :
  • jannoon028 / Freepik

Terpisah, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Timur Komisaris Besar Polisi Dirmanto mengatakan bahwa pihaknya memback up penyelidikan kasus penembakan itu yang dilakukan oleh Polres Sampang.

"Pasti Polda Jatim memback up," katanya kepada VIVA.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya