Dokter Dipergoki Suami Selingkuh di Dalam Mobil, Singgung Anak Wakil Bupati

Tangkapan layar video viral dua dokter di Makassar selingkuh dalam mobil di parkiran. (Tangkapan layar video viral).
Sumber :
  • VIVA.co.id/Supriadi Maud (Sulawesi Selatan)

Makassar – Beredar sebuah video memperlihatkan dua oknum dokter yang tertangkap basah sedang selingkuh didalam mobil di parkiran. Kedua dokter itu tampak panik saat digerebek oleh warga setempat.

Viral! Aksi Pencurian Pipa Besi Jembatan di Siang Bolong, Polisi Ringkus Pelaku

Menurut informasi, penggerebekan diduga terjadi di halaman Rumah Sakit (RS) Wahidin Sudirohusodo, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Jumat 10 Mei 2024. Penggerebekan itu juga dilakukan langsung oleh suami sah dari dokter wanita tersebut.

Dalam video yang beredar, disebutkan bahwa dokter tersebut telah melakukan perselingkuhan dan telah beberapa kali melakukan mesum. Sebab, dokter wanita dalam mobil itu telah memiliki suami sah namun sering jalan bersama dokter pria tersebut.

Klarifikasi 'Om Albert' soal Viral Video Ajak Youtuber Korea ke Hotel

"Selingkuh ini, selingkuh. Perlihatkan semua data. Jangan moko astagfirullah," ungkap seorang pria dalam video tersebut.

Kendaraan Niaga Berkepala Dua Bukan Sesuatu yang Mustahil

Parahnya, salah seorang pria yang diduga suami sah dokter wanita tersebut menyebut bahwa perselingkuhan keduanya sudah sering terjadi. Bahkan, dokter wanita itu disebut merupakan anak dari salah seorang wakil bupati.

“Berapa kali mi mu ec*l anaknya orang. Kau tau ji siapa itu kau ec*l anaknya pak wakil bupati. Jam 11 sampai jam 3 apa mukerja.” ucapnya pria yang diduga suami sah dokter wanita tersebut

Usai digerebek karena ketahuan, warga setempat kemudian membawa keduanya ke kantor polisi untuk menyelesaikan masalah tersebut. “Bawa saja langsung ke kantor polisi," terang dalam video itu.

Sementara itu Kapolsek Tamalanrea Kompol Muhammad Yusuf mengatakan, kasus tersebut sudah diterima laporannya. Namun, kedua pihak sepakat berdamai dan diselesaikan secara kekeluargaan.

“Sudah ada. Tapi mereka selesaikan kekeluargaan. Hanya mediasi," singkat Kompol Muhammad Yusuf kepada wartawan kemarin.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya