- VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id – Polres Metro Jakarta Pusat mendirikan puluhan posko pengamanan sejak awal Ramadan hingga Hari Raya Idul Fitri nanti. Hal itu untuk mengantisipasi terjadinya tawuran selama bulan suci ini.
"Sekitar 49 posko yang tersebar," ujar Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Metro Jakarta Pusat Komisaris Polisi Suyatno, di Polres Metro Jakarta Pusat, Rabu, 8 Juni 2016.
Masing-masing pos akan dijaga oleh 20 personel kepolisian. Mereka dibagi menjadi dua sif penjagaan. Khusus di wilayah rawan tawuran seperti Johar Baru, penjagaan ditambah 100 personel kepolisian. Mereka juga berpatroli pada malam hari selama bulan puasa.
Suyatno menegaskan, pihaknya tak akan membiarkan gerombolan pemuda berkumpul hingga larut malam. Polisi juga akan terus memantau dan membubarkan apabila menemui gerombolan pemuda yang berkumpul hingga larut malam.
Petugas tak segan untuk memproses hukum mereka bila kedapatan membawa senjata tajam, narkoba, dan barang lainnya yang bisa dipakai untuk memicu tawuran. "Sasaran lainnya, seperti warnet yang buka sampai larut malam juga akan disuruh tutup. Hal itu berpotensi menyebabkan tawuran karena banyak yang berkumpul di situ," katanya.
Polisi Razia Petasan Selama Ramadan
Razia ini akan dilakukan berkala.
