Logo timesindonesia

Sikapi Perkembangan Pasca Pilpres, Ini Pesan Ulama PWNU Jatim

Para ulama PWNU Jatim berkumpul di Ponpes Bumi Shalawat Sidoarjo. (foto: istimewa)
Para ulama PWNU Jatim berkumpul di Ponpes Bumi Shalawat Sidoarjo. (foto: istimewa)
Sumber :
  • timesindonesia

Para ulama dan masyayikh PWNU Jatim berkumpul di Ponpes Bumi Sholawat Sidoarjo, Minggu sore (19/5/2019). Mereka menyikapi perkembangan situasi pasca Pemilu, 17 April, yang mereka nilai ada upaya membahayakan keutuhan NKRI. 

Dalam Tausyiah Kebangsaan yang dibacakan oleh KH Agoes Ali Masyhuri, disepakati untuk bersama-sama mejarut persatuan dan persaudaraan antar sesama anak bangsa. Mereka juga menolak apapun aksi yang mengarah pada upaya delegitimasi lembaga negara, dalam hal ini TNI, Polri, KPU, Bawaslu dan MK. 

"Ulama NU juga masyarakat untuk menjaga persatuan, kesatuan dan kerukunan ditengah kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara," tutur Gus Ali.

Para alim ulama ini juga menyatakan siap untuk melawan berbagai jenis hoaks dan ujaran kebencian. Mereka juga mengajak semua pihak menghormati keputusan KPU.

"Ulama juga mendukung sikap tegas negara untuk menindak semua bentuk ancaman keamanan dan ketertiban," tandas Gus Ali.

Berikut ini isi lengkap seruan dan sikap ulama NU Jatim yang diterima TIMES Indonesia beberapa saat lalu;

1. Menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam suksesnya penyelengggaraan pemilu 2019, mulai dari KPU, Bawaslu, TNI, Polri dan seluruh rakyat Indonesia.