- Instagram TMCPoldaMetro
VIVA – Berada di dataran rendah, memang membuat Jakarta mudah tergenang banjir. Hal tersebut membuat warga harus selalu waspada, baik ketika berada di rumah, maupun saat sedang melakukan perjalanan.
Seperti yang terjadi pada Sabtu, 8 Januari 2020 pagi hari, beberapa ruas jalan di ibu kota diketahui terendam banjir. Genangan air terjadi, lantaran hujan yang mengguyur dari Jumat 7 Februari 2020, malam hari.
Informasi banjir yang dikutip VIVA.co.id dari akun Instagram TMC Polda Metro Jaya, menyebut genangan air dengan ketinggian 10 sampai 30 sentimeter terjadi di berbagai ruas jalan, baik tol maupun jalur non tol.
"06.12, Banjir 30cm di Underpass tol Cawang, Jakarta Timur (Tol Halimarah ke Rawamangun), agar hati-hati bila sedang melintas," demikian seperti dikutip dari akun Instragam @tmcpoldametro, Sabtu 8 Januari 2020.
Baca juga: Terindikasi ada Narkoba, Anies Akhirnya Tutup Diskotek Golden Crown
Tak hanya itu, genangan banjir yang terjadi di Jalan Letjen Suprapto, Jakarta Pusat, diinformasikan semakin meninggi. Akibatnya, petugas menutup sementara jalanan tersebut, dan menyarankan pengendara mobil maupun sepeda motor mencari rute lain.
Kawasan Kelapa Gading, tepatnya di seberang Sherwood, Jalan Raya Kelapa Nias, Jakarta Utara juga diketahui tergenang banjir, dengan ketinggian air 20-30 senti meter.
Wilayah Ibu Kota yang tergenang banjir pada Sabtu pagi antara lain, di Sunter, Kemayoran, Kampung Bandan, Semper, Jl. D.I. Panjaitan, serta Gunung Sahari.
Tak hanya di jalan raya, banjir diketahui juga sudah masuk ke dalam rumah warga di Jalan Cililitan Kecil1, Rt 15/ RW 07 di Jakarta Timur, sejak pukul 04.58 WIB.
Agam Perpanjang Masa Tanggap Darurat Bencana Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi
Pemerintah Kabupaten Agam memperpanjang masa tanggap darurat bencana banjir lahar dingin Gunung Marapi selama 14 hari ke depan dan fokus pemulihan berbagai sektor.
