- ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
VIVA – Panitia khusus atau Pansus Pemindahan Ibu Kota melakukan rapat perdananya siang ini. Ketua Pansus Pemindahan Ibu kota, Zainudin Amali mengatakan, ada sejumlah hal yang akan dibahas, termasuk membicarakan sumber pendanaan hingga kajian.
"Hari ini, rencananya Pansus tentang kajian dan usulan pemerintah tentang ibu kota baru. Kami akan memetakan, apa yang harus dikaji," kata Amali di kompleks parlemen, Rabu 18 September 2019.
Ia menambahkan, Pansus juga akan membuat penjadwalan dan menginvertarisir pihak mana saja yang akan dimintai pendapatnya, berkaitan dengan kerja Pansus ini.
"Tiga hal pokok menjadi bahasan dalam pansus ini. Pertama, adalah ide ini tentu punya dasar ya. Dasar yang pertama adalah, tentang dari mana sumber pembiayaannya, kemudian infrastruktur yang akan dibangun nanti," kata Amali.
Ia melanjutkan, juga akan dibahas bagaimana tempat atau lokasi lebih spesifik lahan lingkungan. Tak hanya itu, persoalan lingkungan sosial dan semacamnya juga akan dibahas.
"Hal pokok ketiga, adalah mengenai aparatur dan regulasi itu. Saya kira, kita akan mengkaji tentang tiga pokok besar. Tentu, ada elaborasinya ke bawah, akan kita temukan dalam diskusi kita di internal Pansus," kata Amali.
Ia mensimulasikan prediksi pembahasan ini sebanyak 70 persen bersifat kajian kuantitatif dan sisanya 30 persen kualitatif.
"Kita objektif, apakah usulan pemerintah ini layak diteruskan atau tidak, kita punya dasar. Kita tak boleh berdasarkan kepada pikiran-pikiran suka atau tidak suka atau subjektivitas kita, karena masing-masing fraksi yang ada di dalam pansus ini terwakili," kata Amali.
