Dampak Corona Panik, Sektor Bisnis di Depok Mulai Lesu

Pemeriksaan suhu tubuh kepada pengunjung hotel di kawasan Depok, Jawa Barat.
Sumber :
  • Zahrul Darmawan

VIVA – Dampak negatif dari penyebaran Virus Corona atau COVID-19, tidak dapat dihindari di Kota Depok, Jawa Barat. Sejumlah sektor bisnis seperti penginapan dan juga pusat berbelanjaan di kota penunjang Jakarta itu mengalami dampak langsungya.

COVID-19 di Jakarta Naik Lagi, Total Ada 365 Kasus

Disampaikan PR Manager The Margo Hotel, Kartika Sekartaji,  sejak berita dua warga Depok positif Corona tersebar di masyarakat, jumlah pengunjung di hotel tesebut mengalami penurunan yang cukup tajam dibanding dengan hari biasanya.

“Dampaknya memang terasa sekali. Bahkan saat H plus satu kasus itu diumumkan, sampai ada beberapa penyelenggara acara yang membatalkan kontrak mereka di tempat kami,” ujar Kartika kepada wartawan pada Kamis, 5 Maret 2020.

Kasus COVID-19 di DKI Jakarta Naik Sejak November 2023

Kartika menambahkan, dampak paling terasa adalah pada bagian penyewaan ruang rapat atau seminar. Kebanyakan dari mereka membatalkan kegiatan dan memilih melakukan aktivitas di dalam kantor saja.

“Jadi kebanyakan itu alasannya ada kebijakan terkait pembatasan aktivitas di luar kantor. Kalau okupansi kamar jelas ada penurunan juga. Sekira 15 hingga 20 persen penurunannya,” ujarnya.

Pakar Imbau, Waspadai Pandemi Disease X, Mematikan Dibanding COVID-19

Selain itu menurut Kartika, sampai dengan saat ini ada sebanyak 22 perusahaan atau institusi yang mengajukan pembatalan untuk penyewaan fasilitas yang berada di The Margo Hotel.

 “Perusahana yang membatalkan rapat dan seminar di sini ada sampai 22 perusahaan. Itu hitungan dari hari Senin sampai sekarang,” ujarnya.

The Margo Hotel telah berusaha melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kota Depok untuk bisa membantu mencarikan solusi atas persoalan ini. Diharapkan ada tindakan cepat terutama pada penanganan Virus Corona agar sektor bisnis dapat segera pulih kembali.

“Harapannya ada sebuah tindakan yang cepat dilakukan oleh pemerintah daerah agar mengembalikan lagi kepercayaan orang-orang. Saya lihat saat ini orang-orang seperti paranoid, khususnya membatasi aktivitas yang berdampak pada sektor bisnis, termasuk kami,” katanya   

Selain menunggu langkah kongkret pemerintah daerah, manajemen The Margo Hotel juga telah melakukan berbagai langkah upaya antisipasi untuk mencegah penyebaran virus berbahaya tersebut. Seperti melakukan pemeriksaan suhu tubuh pada seluruh pengunjung, serta penyediakan tempat cuci tangan dengan sabun dan disinfektan. Langkah ini dilakukan untuk menjamin kepercayaan publik terhadap salah satu hotel mewah di Depok itu.  

“Kemudian kami juga pasang imbauan dan langkah-langkah pencegahan agar para tamu bisa mendapat informasi pencegahan covid-19. Selan itu kami juga punya klinik untuk pemeriksaan awal,” katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya