Pakar Saraf Ungkap Kaitan Isolasi Mandiri dan Bermunajat

Source : Republika
Source : Republika
Sumber :
  • republika

Proses perenungan yang filosofis ini aapakah akan mempengaruhi kesehatan otak manusia?

Jelas. Setidaknya akan mempengaruhi kemampuan manusia dalam mengelola ketidakpastian masa depan. Yang paling menimbulkan kecemasan pada manusia kan bagaimana masa depan itu tidak pasti bagaimana terjadinya. Tapi dengan dia merasakan kemampuan mengelola ketidakpastian itu dengan bagus, maka dia bisa berdamai dengan masa depan.

Karena dia bisa merasakan bahwa apa yang terjadi di masa depan itu adalah kehendak Allah. Kehendak yang datang dari dzat yang ia yakini. Kemudian juga, proses perenungan mendalam ini juga akan meningkatkan imunitas.

Sebab dalam keadaan merenung itu, manusia melepaskan zat-zat yang bersifat imun berdasarkan riset. Bisa juga melepaskan zat-zat anti-stres, karena ketika dia dekat dengan Allah lalu diterpa dengan ketidakpastian, ada zat anti-stres yang keluar.

Macam-macam zat baik yang keluar ketika manusia melakukan perenungan mendalam ini. Ada juga zat endorfin (zat kebahagiaan) dalam level yang berbeda-beda, bisa jadi lebih nyaman. Dan pastinya bagi kesehatan fisik akan memberikan efek yang luar biasa. Jadi efeknya bisa menyentuk banyak hal ya. Bisa ke mental, fisik, dan spiritual.