Tangani Kecelakaan, Polisi Malah Temukan Mortir Perang Dunia II

Bom mortir peninggalan perang dunia II ditemukan di Papua
Sumber :
  • VIVA/Aman Hasibuan

VIVA – Satuan Lalulintas Polres Jayapura menemukan sebuah benda yang diduga mortir peninggalan perang dunia II di Cemara Asei Kecil Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua.

Penemuan benda diduga bom mortir bekas peninggalan perang dunia II oleh unit Lantas Polsek Sentani Timur ketika menangani kasus kecelakaan mobil Toyota Avanza di tepi Danau Sentani, Senin, 9 November 2020.

Berdasarkan kronologi, pada pukul 09.30 WIT, anggota unit Lantas Polsek Sentani Timur yang sedang menangani tempat kejadian perkaran (TKP) kecelakaan tunggal mobil Toyota Avansa hitam PA 1585 RG, sekitar 7 meter dari posisi mobil yang terguling di tepi Danau Sentani ditemukan sebuah benda diduga mortir peninggalan perang dunia II.

Anggota Polsek Sentani Timur kemudian mengamankan area dan mengimbau masyarakat untuk menjaga jarak aman dan tidak berkumpul di sekitar TKP guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

Kapolsek Sentani Timur AKP Ruben Palayukan kemudian menghubungi unit jihandak Sat Brimob Polda Papua untuk mengevakuasi benda yang diduga mortir tersebut.

“Pukul 12.00 WIT, tim Jibom Sat Brimob Polda Papua yang dipimpin oleh Iptu TB Silitonga tiba di TKP dan selanjutnya melakukan proses pengamanan dan evakuasi terhadap benda yang diduga merupakan mortir peninggalan perang dunia II,” kata AKP Ruben Palayukan.

Usai proses evakuasi benda yang diduga mortir peninggalan perang dunia II selesai, selanjutnya tim Jibom Sat Brimobda Papua membawa barang bukti ke Mako Sat Brimob Polda Papua.

“Barang-bukti yang diamankan benda diduga mortir dengan panjang 78 cm dan diameter 15 cm,” jelasnya.

Ledakan Dahsyat di Bangkalan Diduga Akibat Mortir yang Digergaji, 1 Tewas

Adapun langkah-langkah yang dilakukan kepolisian melakukan proses pengamanan dan evakuasi terhadap benda tersebut. (ase)

Petugas saat mengamankan mortir. (Humas Polres Batu)

9 Mortir Diduga Sisa Perang Dunia ke II Ditemukan Warga di Perbukitan Malang

Tim Gegana telah mengevakuasi mortir yang diduga masih aktif tersebut.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024