Satgas: Relawan COVID-19 Mulai Kelelahan, Warga Diminta Patuhi 3M

Relawan kemanusiaan penanganan Covid-19
Sumber :
  • VIVAnews/Irfan

VIVA – Sekretaris Sub-Bidang Kesehatan Koordinator Relawan Satgas COVID-19, Maghfira, mengungkapkan bahwa setelah lebih dari delapan bulan berjibaku merawat para pasien virus corona, para relawan, baik relawan medis dan non-medis, mengaku sudah mulai kelelahan.

Relawan Prabowo G-Nesia Banjir Dukungan Usai Pilpres, Diah Warih: Alhamdulillah

"Tentu kita juga punya kapasitas secara fisik. Mungkin selama delapan bulan ini, kita saja sebagai relawan yang tidak terjun langsung menangani pasien, itu juga sudah mulai kelelahan," kata Maghfira dalam telekonferensi, Jumat 11 Desember 2020.

"Apalagi relawan (yang terjun langsung menangani pasien) yang tentunya harus menggunakan APD selama delapan jam dan lain sebagainya," ujarnya.

TKN Bantah Rumor Prabowo Akan Tinggalkan Relawan Pendukungnya

Meski demikian, Maghfira memastikan bahwa baik relawan medis maupun relawan non-medis itu, hingga saat ini masih memiliki semangat juang untuk tetap ikut berkontribusi dalam penanganan COVID-19.

Maghfira pun membeberkan bagaimana tugas dan perjuangannya sebagai relawan non-medis, atau relawan yang tidak langsung menangani pasien COVID-19. Dia mengaku, tugasnya di sub-bidang kesehatan adalah menangani para relawan dengan bidang keahlian khusus.

Tim 7 Jokowi Bagi-bagi Susu Gratis Rayakan Kemenangan Prabowo-Gibran

Misalnya seperti dokter umum atau dokter spesialis, perawat, bidan, tenaga laboratorium, analis kesehatan, dan juga tim tracing. "Yang memang men-tracing di berbagai wilayah, khususnya ke Puskesmas ataupun ke rumah sakit-rumah sakit yang ada di daerah," kata Maghfira.

Dia menambahkan, apabila tugasnya di sub-bidang kesehatan seperti itu saja sudah cukup melelahkan, maka bisa dibayangkan kerja keras dan tingginya risiko kerja para relawan medis yang menangani langsung pasien COVID-19.

Karena itu, mewakili para relawan baik relawan medis ataupun relawan non-medis, Maghfira berharap masyarakat bisa saling menyadarkan dan mengingatkan untuk terus konsisten menjalani 3M, agar tidak tertular COVID-19.

"Buat teman-teman, kita semua yang berada di garda paling depan berharap paling penting saat ini adalah kesadaran masyarakat untuk tetap mematuhi 3M," kata Maghfira.

"Jadi itulah yang sebenarnya menjadi semangat bagi para relawan kesehatan yang menangani para pasien COVID-19 di rumah sakit atau di mana pun, untuk bisa tetap memiliki jiwa semangat," ujarnya. (ren)

Baca juga: Alhamdulillah, Wagub DKI Ariza Patria Sembuh dari COVID-19

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya