- Istimewa.
VIVA - Perosotan di kolam renang Kenjeran Park atau Kenpark Surabaya, Jawa Timur, dilaporkan ambrol pada Sabtu siang, 7 Mei 2022. Belasan orang yang tengah bermain di perosotan tersebut jatuh. Sembilan orang dilaporkan terluka.
Korban perosotan yang ambrol di Kenpark Surabaya.
- Istimewa.
Ada 15 Korban yang Terjatuh
Data sementara dari command center 112 disebutkan, peristiwa ambrolnya perosotan itu terjadi sekitar pukul 13.49 WIB. Ada 15 korban yang terjatuh dari atas perosotan kolam renang Kenpark yang saat itu bermain. Dari foto yang beredar, korban kebanyakan merupakan anak-anak.
Plt BPBD Kota Surabaya Ridwan Mubarun menjelaskan ada sembilan korban terluka dalam peristiwa tersebut. Satu di antaranya mengalami luka di bagian kepala dan diindikasikan gegar otak.
“Satu korban yang cedera otak sedang dirujuk [ke rumah sakit] menggunakan mobil warga,” katanya dikonfirmasi wartawan.
Baca juga: Tak Bisa Berenang, Perempuan Muda Surabaya Tewas di Kolam Renang Hotel
Patah Tulang Tangan dan Kaki
Ada juga tiga korban mengalami patah tulang pada bagian tangan dan kaki. Mereka juga dirujuk ke rumah sakit. “Lima korban lainnya mengalami luka ringan dan syok. Untuk keseluruhan korban sudah dirujuk ke Rumah Sakit Soewandhie,” ujar Ridwan.
Pengunjung Ratusan Orang
Sementara itu, saksi bernama Ahmad Yusuf mengatakan saat itu pengunjung yang bermain air di kolam renang Kenpark sekitar ratusan orang. Sebagian di antaranya bermain di atas papan peluncur atau perosotan air yang berpola berputar-putar.
“[Tingginya papan perosotan] kalau diukur ada tiga lantai rumah,” katanya dihubungi wartawan melalui sambungan telepon genggam.
Air Sudah Menetes
Saat itu, lanjut dia, banyak orang, baik anak-anak maupun dewasa, yang berdiri di bagian tengah papan peluncur, tepatnya yang berbentuk berputar-putar. Saat itu air sudah menetes dari atas peluncur, kemungkinan karena ada retakan.
“Makin banyak orang yang ke tengah akhirnya ambrol. Ada sekitar sepuluh orang, dari kecil sampai dewasa,” kata Ahmad.
Orang-orang yang Ada di Atas Perosotan Terjatuh
Begitu ambrol, orang-orang yang berdiri di atas perosotan itu pun terjatuh. “Ada yang nangis, ada yang pingsan, juga ada macam-macam. Ada yang patah tulang, ada luka parah, luka ringan juga ada,” kata pengunjung asal Bendul Merisi, Surabaya, itu.
Orang-orang pun panik, terutama para anggota keluarga korban. Ahmad kemudian menghubungi call center 112 dan beberapa temannya yang bekerja di call center tersebut. Tak lama kemudian ambulans pun datang dan membawa semua korban ke rumah sakit.
