Jokowi di Harganas: Sudah Mulai yang Namanya Kelaparan, Bayangkan

Presiden Jokowi di Peringatan Hari Keluarga Nasional di Medan, Sumut
Sumber :
  • YouTube Sekretariat Presiden

VIVA Nasional – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan efek buruk perang yang terjadi dengan adanya perang antara Rusia dan Ukraina. Akibat perang saat ini terjadi kelangkaan pangan seperti gandum. Kata dia, pasokan gandum di dunia mengalami penurunan yang amat drastis.

Jokowi Hadiri Pernikahan Rizky Febian & Mahalini, Sule Ungkap Momen Mengharukan!

Bahkan adanya kondisi ini menyebabkan sejumlah negara mengalami kekurangan pangan akut termasuk yang dialami beberapa negara di Afrika.

"Sekarang ini sudah mulai karena barang itu (gandum) tidak bisa keluar dari Ukraina, tidak bisa keluar dari Rusia. Di Afrika dan beberapa negara di Asia sudah mulai yang namanya kekurangan pangan akut. Sudah mulai yang namanya kelaparan. Bayangkan," kata Jokowi dalam acara puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-29, Tahun 2022 di Medan, Sumatera Utara, Kamis 7 Juli 2022.

Jokowi Perintahakan Sri Mulyani Jalin Komunikasi dengan Prabowo, Untuk Apa?

Menurut Jokowi pasokan gandum dunia hampir sekitar 30-40 persen itu berasal dari negara-negara seperti Rusia, Ukraina dan Belarusia. Oleh karena itu dalam lawatannya ke Ukraina, Jokowi sempat berbincang dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengenai pasokan dan harga gandum.

"Di Ukraina saja ada stok gandum waktu saya ke sana. Saya tanya langsung ke Presiden Zelensky, berapa stok yang ada di Ukraina, 22 juta ton. Stok enggak bisa dijual. Kemudian ada panen baru ini 55 juta ton. artinya stoknya sudah 77 juta ton," kata Jokowi soal gandum yang tak bisa keluar dari negara itu karena pelabuhannya dikuasai Rusia.

Presiden Jokowi dan Iriana Hadir hingga Beri Karangan Bunga di Pernikahan Mahalini - Rizky Febian

Saat kunjungan ke Rusia, Jokowi kemudian bertanya ke Presiden Rusia Vladimir Putin terkait stok gandum di Rusia. Diketahui bahwa stok gandum Rusia kini sebanyak 137 juta ton dan ini menurut Jokowi angka adalah jumlah yang besar.

"Bayangkan berapa ratus juta orang ketergantungan kepada gandum Ukraina dan Rusia," ujar Jokowi soal kondisi krisis pangan dunia.


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya