- Tangkapan layar Instagram@borobudur_media
VIVA Nasional – Kapolsek Salaman, Iptu Sukarjo membenarkan adanya kejadian masjid yang berlokasi di Dusun Krandan, Desa Kebonrejo, Kecamatan Salaman, Magelang, Jawa Tengah dirusak oleh orang tak dikenal. Kejadiannya disebut terjadi pada Sabtu pagi kemarin.
"(Pelaku) Membakar tirai, tirai pembatas antara laki-laki dan perempuan," ucapnya kepada wartawan, Senin 12 Desember 2022.
Masjid di Salaman Magelang diobrak-abrik dan diduga lembaran Alquran dilumuri darah
- Tangkapan layar Instagram@borobudur_media
Meski begitu, dirinya belum merinci kronologis perusakan masjid ini. Pihaknya masih melakukan penyelidikan. Sejumlah saksi sudah dimintai, termasuk pengurus masjid
"Pelaku sementara belum diketahui, hanya tahu saksi itu ciri-cirinya namun, kami sedang berusaha lewat semua elemen CCTV dan sebagainya, kami masih usaha," katanya.
Lebih lanjut dia mengatakan kalau identitas pelaku pun belum diketahui. Tapi, pelaku diduga bukan warga sekitar masjid.
Masjid di Salaman Magelang diobrak-abrik
- Tangkapan layar Instagram@borobudur_media
"Kalau warga sekitar sepertinya tidak, karena kalau warga sekitar pasti tahu," ujarnya menyudahi.
Sebelumnya diberitakan, video sebuah masjid diobrak-abrik dan diduga lembaran Al-Qur'an dilumuri darah viral di media sosial.
Video viral itu salah satunya diunggah oleh akun Instagram @borobudur_media, Minggu (11/12).
"Masjid diobrak-abrik. Beredar video rekaman sebuah Masjid di Salaman Magelang yang telah diubrak-abrik orang tak dikenal," tulis borobudur_media pada caption video unggahannya.
Dalam keterangan lanjutannya disebutkan sejumlah benda yang berada di dalam masjid rusak.
"Pembatas shaf dibakar, Al-Qur'an dilumuri darah yang diduga darah mens," tulisnya.
OJK Cabut Izin Usaha BPR Bank Jepara Artha
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi mencabut izin Usaha PT BPR Bank Jepara Artha (Perseroda).
