- ANTARA FOTO/Zabur Karuru
VIVA.co.id – Pencarian 28 korban yang tertimbun tanah dalam tragedi longsor yang terjadi di Dusun Tangkil, Desa Banaran Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, masih terus dilakukan oleh petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah.
Kepala Desa Banaran Sarnu mengatakan sejauh ini dari data yang masuk ke desa, warga yang selamat dan kini mengungsi sebanyak 200 orang. Dari jumlah tersebut sebagian mengungsi ke rumah Kepala Desa.
"Mereka menyebar ke berbagai lokasi. Waktu pertama longsor, kebanyakan di rumah saya," kata Sarnu, Minggu, 2 April 2017.
Sarnu menyebut di hari kedua sebagian korban longsor banyak yang dijemput oleh keluarga. "Mereka banyak yang mengalami trauma. Saat ini sudah banyak yang dijemput keluarga," ujar Sarnu.
Data terakhir, total korban meninggal dunia adalah 28 orang, dua diantaranya adalah balita. Sementara untuk rumah yang tertimbun mencapai 32 unit.
"Belum ditemukan semuanya. Kami masih berusaha menemukannya," ujar Pelaksana Tugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ponorogo, Sumani.
Berikut daftar nama korban meninggal dalam bencana longsor Ponorogo:
1. Muklas
2. Suyono
3. Suyadi
4. Pujianto
5. Siam
6. Naryono
7. Menit
8. Tolu
9. Situn
10. Katemun
11. Suroso
12. Kateno
13. Mujirah
14. Suyati
15. Purnomo
16. Jadi
17. Ritasari
18. Arda
19. Litkusmin
20. Bibit
21. Poniran
22. Prapti
23. Misri
24. Mbah Cikrak
25. Anak Misran
26. Sunadi
27. Katemi
28. Iwan
(ren)
Merinding! Jayabaya Ramal Bencana Alam Berupa Banjir dan Gunung Meletus di Mana-mana
Prabu Jayabaya adalah penguasa atau raja yang berasal dari Kerajaan Kediri di masa lalu. Ia sangat terkenal dengan berbagai ramalannya yang bahkan masih terjadi.
