- ANTARA FOTO/Rosa Panggabean
VIVA – Pendiri Go-Jek Nadiem Makarim menjadi trending di Twitter karena dipanggil Presiden Jokowi. Kedatangan Nadiem karena diundang dan ditanya kesiapan menjadi Menteri di kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin periode 2019-2024.
Hingga Senin siang, 21 Oktober 2019, Nadiem Makarim jadi trending topic. Ribuan cuitan meramaikan lini massa Twitter.
Nadiem mengakui diminta Jokowi sebagai menteri. Ia menyampaikan hal ini usai menemui Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta.
"Saya merasa ini suatu kehormatan yang luar biasa saya telah diminta untuk bergabung kabinet pak presiden. Beliau percaya saya dengan tanggung jawab ini dan saya menerima," kata Nadiem usai bertemu Jokowi, Senin 21 Oktober 2019.
Dia mengaku juga sudah mengundurkan diri sebagai CEO Go-Jek. Mundurnya dia sudah dilakukan per Senin, hari ini, 21 Oktober 2019.
"Sudah pasti, posisi saya di Go-jek sudah mundur dan tidak ada kewenangan sama sekali. Per hari ini sudah sama sekali tidak ada posisi maupun kewenangan apapun di Go-jek," kata dia.
Nama Nadiem memang sudah lama mencuat sebagai salah satu yang digadang-gadang menjadi menteri milenial. Bahkan, ia disebut bisa menjabat sebagai Menteri Ekonomi Digital dengan latarbelakangnya sebagai pendiri Go-jek. Ada juga yang menganggapnya layak menempati Menteri Komunikasi dan Informatika.
Berikut beberapa cuitan yang dikutip dari lini massa Twitter hingga Senin siang, 21 Oktober 2019.
Jika Pramuka Dihapus, Nilai Kenegarawanan Generasi Muda Bisa Terkikis
Pengamat intelijen, pertahanan dan keamanan, Ngasiman Djoyonegoro menyayangkan Keputusan Mendikbudristek Nadiem Makarim yang mengeluarkan Permen tentang menghapus pramuka
