- VIVA/M Ali Wafa
VIVA – Politikus PKB sekaligus mantan Menteri Ketenagakerjaan Kabinet Kerja, Muhammad Hanif Dhakiri, mengunggah postingan di akun Instagramnya. Kali ini, dia menceritakan seorang petinju bernama Rocky Pasarani yang berpindah keyakinan memeluk agama Islam.
Hanif mengatakan Rocky adalah atlet yang sudah pensiun dengan kesibukannya saat ini sebagai pelatih tinju.
"Namanya Rocky Pasarani, asal Semarang, atlet petinju amatir nasional. Sudah pensiun sekarang. 5 th-an Rocky melatih saya, istri dan anak saya Elang bertinju secara privat. Saya sih males-males berlatih, makanya cuma bisa lawan Nibras," tulis Hanif dalam akun Instagramnya @Hanifdhakiri yang dikutip VIVA pada Sabtu, 1 Januari 2022.
Hanif mengatakan, profesi Rocky saat ini pelatih tinju privat. Ia bilang muridnya Rocky cukup banyak dan bahkan setelah pandemi muridnya semakin banyak. Pun, ia menjelaskan awal Rocky tertarik menjadi seorang mualaf.
"Rocky beruntung. Ia pelatih yang baik, pribadi yang baik. 3 th lalu Rocky mengutarakan niatnya masuk Islam. Dia non-Muslim, sama seperti driver saya. Ga ada angin ga ada hujan dia minta dibantu menjadi seorang Muslim. Mungkin itu yang namanya hidayah," jelas mantan Sekretaris Jenderal DPP PKB tersebut.
Saat itu, Hanif berpikir, jika memang tak ada paksaan, dia siap membantu Rocky memeluk Islam. Setelah itu Rocky tak pernah bicara lagi soal masuk Islam dan latihan tinju berjalan seperti biasa.
Namun, niatan menjadi mualaf kembali diutarakan Rocky. Hanif terenyuh mendengar pengakuan Rocky yang ternyata sudah belajar Agama Islam dalam tiga tahun terakhir.
"Minggu pagi kmrn kita berlatih tinju. Usai latihan Rocky mengutarakan niat lg untuk membaca dua kalimat syahadat. Rupanya 3 th terakhir ini ia sudah belajar agama Islam. Belajar rukun Islam dan Iman, wudlu, sholat, menghafal surat2 pendek, dll. Bahkan ia sdh puasa penuh tiap Ramadhan 3 th terakhir," tutur eks Anggota DPR itu.
Kemudian, dia bertanya beberapa hal termasuk kemantapan Rocky. Ia memastikan niat Rocky jadi mualaf karena tak ada paksaan dari siapapun.
Selanjutnya, Hanif menghubungi sejumlah tokoh untuk membantu membimbing Rocky bersyahadat. Rencananya, kata Hanif, dirinya ingin meminta tolong Ketum PKB Muhaimin Iskandar, K.H Said Aqil Siradj dan Ketum PBNU terpilih Yahya Cholil Staquf.
Namun, karena waktu yang singkat dan mempertimbangkan kesiapan Rocky, Hanif akhirnya hanya minta bantuan seorang tokoh yakni Muhammad Nur Hayid.
"Sore itu di rumah sy, disaksikan bbrp teman, Gus Hayid membimbing Rocky bersyahadat. Alhamdulillah. Semua berjalan lancar. Kita doakan Rocky istiqomah di jalan Islam, senantiasa memperoleh pertolongan dan berkah Allah SWT. Smg Rocky & keluarga selalu sehat, lancar rezeki, bahagia berkah dunia akhirat. Aminnn," ujarnya.
