Sindiran Sekjen PDIP: Yang Masang Baliho Wajah Jokowi Demi Raih Suara, Bakal Kecele
- Istimewa
Jakarta - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) merasa tak keberatan atas viralnya baliho dengan gambar wajahnya bersama Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto. Kata Jokowi, sejumlah partai politik juga kerap memasang fotonya dalam baliho, seperti Partai Gerindra, PDIP, PSI hingga Nasdem.
Terkait itu, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan baliho bukan merupakan jati diri dari Jokowi. Selama ini, Jokowi lebih dikenal memiliki jati diri sebagai seseorang yang senang blusukan menemui rakyat.
Hasto menyebut, Jokowi pernah menyampaikan bahwa tak berkenan atas baliho dengan gambar wajahnya selama Pilpres 2014 dan 2019 lalu.
"Saya masih teringat ketika menjadi tim kampanye pada tahun 2014 dan 2019, termasuk ketiga Pilgub, Pak Jokowi tidak berkenan ketika begitu banyak baliho-baliho dipasang karena itu bukan jati diri kepemimpinan dari Presiden Jokowi," kata Hasto kepada wartawan, dikutip pada Rabu, 12 Juli 2023.
Baliho dengan gambar wajah Menhan Prabowo Subianto dan Presiden Jokowi.
- Istimewa/VIVA.co.id/Yeni Lestari
Dia bilang kepemimpinan itu bukan hanya menaruh gambar di pinggir jalan. Namun, maknanya mesti bisa hadir menyelesaikan masalah rakyat.
"Blusukan sehingga itu kesejatian dari kepemimpinan Pak Jokowi. Spirit kepemimpinan Pak Jokowi ini sama dengan Pak Ganjar, menghadirkan kebijakan di tengah rakyat, sehingga blusukan adalah hal penting," lanjut Hasto.
Hasto lantas menyindir pihak-pihak yang memasang baliho bergambar Jokowi hanya untuk meraih elektabilitas. Menurutnya, pihak-pihak tersebut akan kecele alias tidak akan mendapatkan keinginan atas elektabilitas itu.
"Yang memasang baliho untuk mendapatkan efek elektoral, dalam bahasa Jawa akan kecele. Karena terbukti, dalam pengalaman Pak Jokowi ketika menjadi gubernur, presiden pertama, presiden periode kedua, itu kehadiran di tengah rakyat melalui blusukan jauh lebih penting," tuturnya.
Muncul baliho bergambar wajah Presiden RI Jokowi dan Menhan Prabowo Subianto di sejumlah titik jalanan Jakarta seperti kawasan SCBD hingga Jalan Kramat Raya, Jakarta
Dalam baliho di Jalan Kramat Raya, terpampang dua foto Prabowo Subianto dan Jokowi. Foto pertama, menampilkan kedekatan Prabowo dan Jokowi yang berada di dalam satu mobil. Foto kedua, momen Prabowo bersama Jokowi tengah diwawancarai awak media.
Terdapat satu tulisan besar di tengah baliho tersebut yang berbunyi 'Menang Bersama untuk Indonesia Raya'. Tidak ada lambang ataupun logo partai di dalam baliho tersebut.
Menanggapi itu, Jokowi tak keberatan wajahnya beredar di baliho bersama Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto. Sebab, Jokowi merasa fotonya tak cuma dipasang dengan Prabowo saja.
“Ya gimana ya? Foto saya kan tidak dipasang oleh Pak Prabowo saja, oleh Gerindra saja,” kata Jokowi di Jawa Barat pada Selasa, 11 Juli 2023.
Menurut dia, sejumlah partai yang menjadi koalisi pemerintah dalam Kabinet Indonesia Maju juga memasang fotonya seperti PDIP, PSI, bahkan NasDem.
“PDIP juga ada, PSI juga ada, Nasdem di NTT saya liat Pak Victor Laiskodat dengan saya juga ada,” ujarnya.
