Demokrat Minta Jokowi Tertibkan Para Relawan yang Laporin Rocky Gerung

Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani
Sumber :
  • Instagram @kamharlakumani

Jakarta – Partai Demokrat meminta Presiden Joko widodo (Jokowi) untuk menertibkan barisan pendukungnya yang masih melaporkan pengamat politik Rocky Gerung ke polisi. Demokrat menilai Jokowi perlu cawe-cawe di sini untuk menjaga sistem demokrasi yang ada di Indonesia. 

Hari Kedua di Sultra, Jokowi Akan Resmikan Inpres Jalan Daerah

"Terbaca pula gejala ada yang mencoba mengail di air keruh dengan membuatnya menjadi gaduh dan kemudian memanfaatkan kegaduhan ini. Pihak-pihak ini mengidentifikasi diri sebagai orang atau kelompok pro-Jokowi. Di sinilah relevansi dan diperlukannya cawe-cawe Pak Jokowi untuk menertibkan orang-orangnya. Bukan sebaliknya, malah memberi panggung ‘pembegal demokrasi’ seperti KSP Moeldoko untuk semakin memperkeruh situasi," kata Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani kepada wartawan, Senin, 7 Agustus 2023.

Relawan jokowi tuntut Rocky Gerung ditangkap

Photo :
  • VIVA/Foe Peace
Presiden Tinjau RSUD di Muna, Warga Bilang Baru Gus Dur dan Jokowi yang ke Sini

Menurut Kamhar, bagi yang paham demokrasi dan mengikuti perjalanan reformasi, harusnya terima kasih karena masih ada intelektual kritis seperti Rocky Gerung yang berani bersuara lantang mengkritisi dan koreksi penguasa.

“Kritik yang berfungsi menjaga keawasan dan kewarasan publik untuk melakukan kontrol demokrasi terhadap kekuasaan yang bersifat ambivalen," kata Kamhar.

Jokowi Hadir ke Pernikahannya, Rizky Febian: Tidak Tau Lagi Cara Luapin Rasa Cinta Saya ke Bapak

Kamhar menambahkan, upaya pembungkaman, pengkondisian, apalagi jika sampai terjadi kriminalisasi terhadap orang-orang seperti Rocky Gerung, hanya akan mempercepat matinya demokrasi. 

"Tentu kita semua tak menginginkan itu. Sekali lagi, pada situasi seperti ini Jokowi mesti cawe-cawe agar tak menjadi malinkundang reformasi yang telah melahirkannya. Karena pembiaran sama halnya dengan ikut ambil bagian membantu percepatan matinya demokrasi," imbuhnya.

Aksi mendesak agar Rocky Gerung ditangkap.

Photo :
  • istimewa

Pengamat politik Rocky Gerung lagi-lagi dipolisikan. Setidaknya ada 3 pihak yang melaporkan Rocky. Mereka adalah DPN Repdem yang merupakan organisasi sayap Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.

Kemudian Rocky juga dilaporkan oleh Relawan Indonesia Bersatu di Polda Metro Jaya. Laporan yang dibuat pada tanggal 31 Juli 2023 itu  teregistrasi dengan nomor LP/B/4459/VII/2023/POLDA METRO JAYA.

Selain itu, eks politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean diam-diam juga melaporkan pengamat politik Rocky Gerung terkait pernyataannya yang diduga menghina Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Laporan dibuat di Polda Metro Jaya. Hal itu dibenarkan Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak. Laporan tersebut dibuat kemarin, Selasa 1 Agustus 2023.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya