Jokowi Umbar Pegang Data Intelijen Terkait Parpol, Puan: Pastinya Punya Pertimbangan
- Instagram @puanmaharaniri
Jakarta - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani buka suara soal Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengaku punya informasi intelijen negara mengenai kondisi seluruh partai politik jelang Pilpres 2024. Menurut Puan, sebaiknya hal itu tidak dikonfirmasi kepada PDIP.
“Tanya Pak Jokowi kenapa bicara seperti itu. Jangan tanya PDI Perjuangan,” kata Puan di Pondok Pesantren Al-Hamid, Cilangkap, Jakarta, pada Senin, 18 September 2023.
Namun, Puan menilai Jokowi punya alasan tersendiri menyampaikan hal tersebut saat acara bersama para relawan di Bogor, Jawa Barat pada Sabtu, 16 September 2023.
“Pastinya Pak Jokowi punya pertimbangan dengan menyatakan hal tersebut. Jadi, tanyakan kembali Presiden,” ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi mengaku punya informasi mengenai kondisi seluruh partai-partai politik (parpol) jelang 2024. Menurut dia, hal itu termasuk strategi, arah parpol di Indonesia secara komplet. Informasi itu diperolehnya dari intelijen negara.
Jokowi mengatakan seperti itu dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Sekretariat Nasional (Seknas) Jokowi di Kota Bogor, Jawa Barat pada Sabtu, 16 September.
“Dalamnya partai seperti apa saya tahu, partai-partai seperti apa saya tahu. Ingin mereka menuju ke mana saya tahu. Informasi yang saya terima komplet,” ujar Jokowi.
Dia bilang informasi yang diketahuinya berasal baik dari intelijen Pori, hingga TNI. “Dan info-info itu, angka, data, survei, ada semua, dan itu hanya milik presiden," lanjut Jokowi.
Menkes Sebut Iuran BPJS Kesehatan Kelas 1 Tetap tapi Kelas 2 dan 3 Potensi Berubah
Menteri Kesehatan bicara perihal rencana penerapan iuran tunggal seiring dengan penerapan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) sebagai pengganti kelas 1,2,3 BPJS Kesehatan.
