- VIVA.co.id/Lilis Khalis
VIVA – Gerindra menawarkan kadernya untuk menjadi pendamping Saifullah Yusuf alias Gus Ipul pasca mundurnya Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas. Wakil Ketua Umum DPP Gerindra Fadli Zon membenarkan pengajuan nama Ketua Harian DPP Gerindra Moekhlas Sidik.
Fadli mengatakan, memang ada dorongan agar Moekhlas maju sebagai bakal calon wakil gubernur dari Gus Ipul.
"Kita masih tunggulah, masih tunggu (kabar Gerindra merapat ke Gus Ipul). Ya ada wacana seperti itu (mengajukan Moekhlas), kita juga ingin, tapi nanti belum final ya," kata Fadli di gedung DPR, Jakarta, Senin 8 Januari 2018.
Saat ditanya kemungkinan besar, Gerindra mengusung Gus Ipul, ia belum bisa memastikan. Menurutnya, pembahasan dialog soal Pilgub awa Timur masih terus berlangsung dan belum selesai.
"Jadi yang diurus dalam waktu yang bersamaan secara serentak ini. Kecuali misalnya satu-satu, itu lain. Jadi karena itu memang membutuhkan waktu dan masih ada waktu sampai tanggal 10 (Januari) itu. Ya nanti kita lihatlah," kata Fadli.
Baca: Dilema Azwar Anas, PDIP Berpacu Melawan Waktu
Mundurnya Azwar Anas mengancam koalisi PKB-PDIP pasca mundurnya Abdullah Azwar Anas. Sementara sejauh ini, PKS dan PAN juga belum ada kepastian terkait arah dukungan untuk Pilgub Jatim. Ada peluang dua parpol tersebut ikut bergabung mengusung Gus Ipul.
Gus Ipul Sarankan PKB Sowan ke Rais Aam dan Ketum PBNU: Minta Nasihat Gitu
Menurut Sekjen PBNU Saifullah Yusuf alias Gus Ipul, petinggi PKB belum sowan baik sebelum dan pasca Pilpres 2024.
