Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews
- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno, mengatakan tak menutup kemungkinan bisa saja direktur perusahaan pelat merah berasal dari negara lain. Mereka, kata Rini, bisa menjadi petinggi perusahaan milik pemerintah itu jika sudah lolos seleksi yang ditetapkan Kementerian BUMN.
Tapi, menurut Rini, kementerian ini mengutamakan warga Indonesia untuk menjadi petinggi BUMN.
Petinggi perusahaan BUMN itu harus punya kompetensi yang tinggi untuk menghadapi perdagangan di MEA. Dia mencontohkan perusahaan pelat merah yang sukses berekspansi, yaitu PT Semen Indonesia (Persero) Tbk., telah mengibarkan namanya di Vietnam.
"
Trading
kita masih lemah. Oleh karena itu, kami menggunakan
head hunter
untuk mencari calon direktur yang punya kapasitas dan kemampuan global," kata dia.
Lantas, ketika ditanyakan mengenai gaji, Rini pun mengaku tengah mengkaji gaji petinggi perusahaan BUMN. Tak tertutup kemungkinan gajinya di atas gaji gubernur BI.
"Tapi, memang tidak ada kesepakatan tertulis. Kemungkinan itu bisa dikaji," kata mantan menteri perindustrian dan perdagangan itu. (ren)
Halaman Selanjutnya
Petinggi perusahaan BUMN itu harus punya kompetensi yang tinggi untuk menghadapi perdagangan di MEA. Dia mencontohkan perusahaan pelat merah yang sukses berekspansi, yaitu PT Semen Indonesia (Persero) Tbk., telah mengibarkan namanya di Vietnam.