- VIVA.co.id/Purna Karyanto
VIVA.co.id – Timnas Indonesia akan melakoni dua laga uji coba lagi jelang Piala AFF 2016. Mereka akan menghadapi Myanmar pada Jumat 4 November 2016 dan Vietnam, empat hari setelahnya.
Dua laga tersebut dilangsungkan di kandang lawan. Pelatih Timnas, Alfred Riedl, sengaja menggelar pertandingan di luar kandang demi menguji kesiapan mental para pemainnya.
Mantan pelatih Timnas, Danurwindo, sepakat dengan Riedl. Mental para pemain, menurutnya, memang harus diuji.
Selain itu, Danurwindo menyatakan, pemilihan Myanmar serta Vietnam sebagai lawan uji coba sangat tepat. Keduanya bisa menjadi ujian sebenarnya bagi Pasukan Garuda.
Sebab, dalam beberapa tahun terakhir, perkembangan sepakbola di Myanmar dan Vietnam cukup pesat. Itu terbukti dari prestasi yang mereka torehkan.
"Vietnam berkembang sudah besar. Tim U-19 saja bisa main di Piala Dunia U-20. Kalau lihat lawan, yang pasti Vietnam dan Myanmar sebagai negara yang maju di ASEAN," tutur Danurwindo kepada VIVA.co.id.
Disebutkan Danurwindo, target kemenangan tak seharusnya dibebankan kepada Timnas dalam dua uji coba tersebut. Riedl hanya harus menguji sejauh mana kemampuan anak-anak asuhnya mengatasi tekanan penonton tuan rumah.
"Pertandingan nanti bukan masalah menang, tetapi melihat persiapan tim. Siapa pemain yang bisa mengatasi tekanan tinggi," ujar pria berusia 65 tahun tersebut.
Jalan Terjal Cristian Gonzales Demi Membela Timnas Indonesia
Mantan Pemain Timnas Indonesia, Cristian Gonzales mengungkap kisah perjalanan terjalnya demi mendapat status sebagai warga negara Indonesia (WNI).
