- Dok. PSSI
VIVA.co.id – Penampilan Egy Maulana Vikri bersama Timnas Indonesia U-19 kerap mengundang decak kagum dari para penonton. Aksi individunya yang ciamik, sering menjadi penentu kemenangan Timnas U-19.
Itu sudah dibuktikannya dalam beberapa kesempatan. Pertama, ketika menghadapi Myanmar.
Aksi Egy sukses membuat lini belakang Myanmar porak poranda. Ujungnya, Egy mencetak gol penentu kemenangan di penghujung laga.
Lalu, pada pertandingan melawan Filipina, Egy tampil menggila bersama Feby Eka Putra. Hingga akhirnya, Timnas U-19 menang telak, 9-0.
Tapi, di laga melawan Vietnam, Egy tak berkutik. Aksi individunya kerap dipatahkan. Hingga, Vietnam berhasil mempermalukan Timnas U-19, 0-3.
Egy kembali tampil menggila di laga kontra Brunei Darussalam. Dua gol diciptakannya lewat proses apik, dan Timnas U-19 menang telak, 8-0.
"Secara keseluruhan, permainannya di Piala AFF bagus. Tapi, beberapa kali masih ada kesalahan yang dilakukannya, seperti umpan tanggung. Ini hanya soal konsistensi bermain," kata pengamat sepakbola yang juga mantan pelatih Timnas, Supriyono Prima, kepada VIVA.co.id, Kamis 14 September 2017.
Supriyono memprediksi, Egy bisa menjadi salah satu tulang punggung Timnas Indonesia. Namun, banyak catatan yang harus diperbaikinya.
"Jalannya masih panjang. Berikan dulu yang terbaik untuk Indonesia," terang Supriyono.
Penampilan ciamik Egy kembali ditunggu saat Timnas U-19 melawan Thailand dalam laga semifinal Piala AFF U-18, Jumat 15 September 2017. (one)
Drama 4 Gol Lawan Madura United, Dewa United Jaga Asa Tembus Championship Series
Dewa United menjaga asa mereka lolos ke babak Championship Series setelah menahan imbang Madura United 2-2 pada pekan ke-33 Liga 1 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
