VIVA – Jerman berhasil terpilih menjadi tuan rumah Piala Eropa 2024 usai mengalahkan Turki pada pemilihan yang berlangsung di kantor pusat UEFA, Nyon, Swiss, Jumat dini hari, 27 September 2018.
Ini merupakan kali kedua bagi Jerman untuk menggelar Piala Eropa. Sebelumnya negara dengan ibu kota Berlin itu pernah menjadi tuan rumah pada tahun 1988. Namun, kala itu mereka masih menggunakan nama Jerman Barat.
Maka dari itu, edisi 2024 mendatang akan menjadi hajatan perdana Jerman menyelenggarakan Piala Eropa pasca bersatunya Jerman Barat dan Jerman Timur.
Sementara itu, hasil dari pemilihan sangat ironisnya bagi Turki. Pasalnya, kegagalan ini merupakan yang keempat. Sebelumnya mereka juga gagal mendapatkan suara pada edisi 2008, 2012 dan 2016.
"Prosedurnya sudah transparan, pemungutan suara dilakukan secara demokratis. Setiap keputusan demokratis adalah keputusan tepat," kata Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, seperti dikutip dari Reuters.
Duta pencalonan Jerman sebagai tuan rumah, Philip Lahm, optimistis negaranya akan meraih kesuksesan dalam menggelar pesta sepakbola akbar di Eropa pada tahun 2024 mendatang.
"Kami telah memiliki stadion yang luar biasa, penonton yang mencintai sepakbola, dan yang tak kalah penting kami punya masyarakat yang begitu senang bisa merayakan sesuatu bersama warga Eropa lainnya," ucap Lahm. (ase)
Serie A dan Bundesliga Berpeluang Kirim 5 Wakil ke Liga Champions Musim Depan
Performa klub-klub di kompetisi Eropa musim ini akan berdampak pada jatah Liga Champions musim depan. Ada dua jatah tambahan yang akan diberikan untuk dua liga.
