Reaksi Messi Setelah Disebut Pemain Terbaik di Dunia Sepanjang Sejarah
- AP Photo/Michel Euler
Paris – Lionel Messi memberikan jawaban yang sangat sederhana ketika ditanya apakah dia pemain sepakbola terbaik dalam sejarah pada upacara Ballon d'Or.
Messi memenangkan penghargaan Ballon d'Or kedelapan yang memperpanjang rekornya pada acara tadi malam di Paris, 30 Oktober 2023.
Dia memimpin Argentina meraih kejayaan Piala Dunia 2022 setelah mengalahkan Prancis di final untuk memenangkan turnamen bergengsi tersebut untuk pertama kalinya dalam karir legendarisnya.
Penyerang superstar ini mengalahkan Erling Haaland dari Manchester City dan Kylian Mbappe dari Paris Saint-Germain untuk mendapatkan penghargaan individu yang didambakan.
Pemilik Inter Miami David Beckham menghadiahkan Ballon d'Or kepada pemain berusia 36 tahun itu.
Setelah mengantongi penghargaan Ballon d'Or kedelapannya, ia berkata: "Senang sekali bisa berada di sini sekali lagi untuk menikmati momen ini. Mampu memenangkan Piala Dunia dan mencapai impian saya.
“Saya tidak bisa membayangkan memiliki karir yang saya miliki dan semua yang telah saya raih, keberuntungan yang saya miliki untuk menjadi bagian dari tim terbaik dalam sejarah.
“Semuanya [penghargaan Ballon d’Or] spesial karena alasan yang berbeda.”
Setelah upacara, Messi berbicara kepada wartawan saat konferensi pers, di mana dia ditanya apakah dia pemain sepakbola terbaik dalam sejarah.
“Seperti yang selalu saya katakan, saya tidak tahu apakah saya pemain terbaik sepanjang sejarah atau bukan,” jawabnya lewat @AlbicelesteTalk. “Jika saya salah satu yang terbaik, maka ini adalah hal yang luar biasa.”
Pemain Argentina ini meningkatkan warisannya menyusul kesuksesan tim nasionalnya di Piala Dunia di Qatar tahun lalu. Dia menikmati karir yang produktif dan penuh trofi, setelah membintangi Barcelona, Paris Saint-Germain dan Inter Miami.
Messi memenangkan penghargaan Ballon d'Or pertamanya pada tahun 2009 - kemudian memenangkannya lagi pada tahun 2010, 2011 dan 2012. Ia memenangkan penghargaan kelimanya pada tahun 2015 sebelum berjaya lagi pada tahun 2019, 2021 dan 2023.
Dosa Joan Laporta ke Legenda Barcelona Bertambah
Joan Laporta resmi memecat Xavi Hernandez sebagai pelatih Barcelona. Dosanya kepada legenda klub asal Catalan pun jadi bertambah. Sebelumnya ada Ronald Koeman dan Messi.
