- Reuters / John Sibley
VIVA.co.id – Semua mata penikmat sepakbola tertuju pada final Liga Champions. Ya, partai panas tersaji ketika dua raksasa Spanyol, Real Madrid dan Atletico Madrid bentrok, Minggu dini hari, 29 Mei 2016.
Wasit, menjadi sebuah elemen penting yang wajib dibahas di pertandingan final ini. Dilansir Telegraph, wasit Mark Clattenburg dipercaya untuk memimpin laga pamungkas di San Siro.
Pengalaman serta reputasi sebagai pengadil lapangan Clattenburg tak usah diragukan. Namun tahukah Anda mengenai kontroversi yang dilakukan oleh pria berkebangsaan Inggris tersebut? Tengok saja 2 kejadian kontroversi yang dilakukannya di empat tahun ke belakang.
Pertama di tahun 2012, ketika dia melakukan tindakan rasisme terhadap pemain Chelsea, Obi Mikel. Kedua terjadi di tahun 2014 lalu setelah dia rela melanggar aturan demi menonton konser Ed Sheeran di Newcastle.
Di laga final Liga Champions kali ini, tidak salah menyebut Clattenburg mendukung Madrid juara. Tercatat sang wasit sudah memimpin empat pertandingan yang melibatkan El Real dan semuanya berujung kemenangan.
Dengan bukti empat kemenangan untuk Madrid dari sang pengadil, bisa saja Clattenburg menambah aksi kontroversi ketiganya di tahun ini.
(mus)
Hadapi MU, Atletico Madrid Tak Mau Terkecoh dengan Magis Ronaldo
Gelandang Atletico Madrid, Marcos Llorente, mengingatkan rekan setimnya untuk tidak terkecoh dengan magis Cristiano Ronaldo saat mereka menghadapi Manchester United.
