Kunci Kemenangan PS Tira di Bawah Pelatih Baru

Pemain PS Tira rayakan gol.
Sumber :
  • https://www.instagram.com/official_pstira/

VIVA – Kehadiran pelatih anyar, Miftahudin Mukson, membuat PS Tira mampu bangkit. Meski hanya berstatus pelatih sementara, Miftahudin mampu membawa The Army menang tipis 1-0 atas Barito Putera di pekan 12 Liga 1, Senin 4 Juni 2018.

Hasil Liga 1: Bhayangkara FC Pesta Gol, Duel Dewa United vs Madura United Dihentikan

Tampil di Stadion Sultan Agung, Bantul, Aleksandar Rakic mencetak gol semata wayang tuan rumah di menit 33, lewat tendangan dari luar kotak penalti. 

Miftahudin menyatakan kunci kemenangan di kandang ini adalah kerja keras dan semangat pemain yang tampil di lapangan. Dia melihat kerja sama dan komunikasi antarpemain membaik.

Barito Putera Vs Persija, Thomas Doll: Pertandingan Buruk

“Saya menerapkan strategi agar tidak kebobolan. Sisi pertahanan merupakan kelemahan, di mana selalu kebobolan di setiap laga. Saya bangga bisa membawa tim malam ini tidak kebobolan,” kata Miftahudin.

Lebih lanjut, Miftahudin memuji penampilan cemerlang Rakic. Ia melihat, di bawah pelatih sebelumnya, pemain asal Serbia ini tidak bisa berkembang. Karena itulah dalam setiap sesi latihan, Rakic diminta berlatih 10 menit secara pribadi untuk menumbuhkan kepercayaan diri.

Hasil Liga 1: Kejutan Arema di Markas Borneo FC, Persija Tahan Imbang Barito Putera

“Hasilnya kita lihat malam ini. Meskipun gol dari luar kotak penalti berbau keberuntungan, Rakic tampil sesuai harapan,” katanya.

Hasil ini membuat Barito yang sebelumnya menempati puncak klasemen, turun ke posisi 2. Pelatih Laskar Antasari, Jacksen F Tiago, melihat timnya tidak tampil sesuai kebiasaan dengan terus melakukan kesalahan dan ikut irama permainan yang diterapkan PS Tira.

“Babak pertama tim tidak menunjukkan karakter pemimpin klasemen, mereka seperti kehilangan irama. Barulah pada babak kedua sedikit berubah. Namun, terus terang strategi yang saya terapkan tidak dijalankan,” jelasnya.

Kurangnya determinasi, gagalnya serangan yang dibangun, serta ketidakfokuskan pemain menjadi bahan evaluasi Jacksen. Barito diharapkan bisa bangkit saat menjamu Sriwijaya FC di Stadion 17 Mei, Jumat 8 Juni 2018 mendatang. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya