Strategi Jitu Rahmad Darmawan Bawa Mitra Kukar Kalahkan PSMS

Skuat MItra Kukar di Liga 1 2018
Sumber :
  • liga-indonesia.id

VIVA – Mitra Kukar berhasil mematahkan rekor tak pernah menang di kandang lawan pada Liga 1 2018. PSMS Medan menjadi korban klub berjuluk Naga Mekes tersebut dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Teladan, Medan, Selasa 23 Oktober 2018.

Bukan Persib Vs Persija, Inilah Duel El Clasico Indonesia Sesungguhnya

Mitra Kukar menang dengan skor 3-1 atas PSMS. Pelatih Rahmad Darmawan mengungkapkan strategi bertahan yang diterapkannya pada pertandingan tadi sebagai kunci sukses.

Tim tamu lebih dulu membuka keunggulan melalui gol Aldino Herdianto pada menit 19. Namun, selang delapan menit kemudian PSMS menyamakan kedudukan lewat penalti Shohei Matsunaga.

PSMS Medan Tetap All Out Hadapi PSIM Yogyakarta

Gawang PSMS kembali bergetar ketika pertandingan memasuki menit 34. Winger Mitra Kukar, Septian David Maulana mencatatkan nama di papan skor usai menyambar bola liar dalam kotak penalti.

"Setelah unggul tadi saya main dengan formasi 5-4-1 untuk counter attack saja," ujar pelatih yang akrab disapa RD tersebut.

PSMS Medan Gagal Promosi ke Liga 1, Begini Kata Legimin Raharjo

Memasuki babak kedua, mempertahankan keunggulan menjadi tujuan utama Mitra Kukar. Untuk itu RD meminta anak asuhnya bermain dengan cara sederhana.

"Tadi saya sudah peringatkan ke seluruh pemain. Medan akan menekan di awal menit dan kita jangan bermain dengan membangun serangan tapi main sederhana saja, menghindari tim tuan rumah melakukan pressing. Pemain hari ini melakukan tugasnya dengan baik," imbuhnya.

Kemenangan ini membuat RD merasa sangat senang. Para pemain terlihat menikmati jalannya pertandingan, seperti yang dia harapkan sehari sebelumnya.

"Saya senang bukan saja karena hari ini menang. Tapi pemain menikmati permainan. Pemain tidak lagi takut salah dalam membangun serangan seperti di pertandingan sebelumnya," tuturnya.

Terkait dengan hukuman penalti yang diterima, RD tidak ingin anak asuhnya kehilangan fokus. Di ruang ganti dia menginstruksikan agar para pemain tidak terpengaruh dengan kepemimpinan wasit.

"Saya minta anak-anak untuk fokus jadi tidak terpengaruh apapun seperti keputusan wasit atau kesalahan yang dilakukan temannya harus saling dukung. Sebab saya tidak ingin menggangu konsentrasi pemain dan emosi," jelas RD.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya