- Rahmad Noto (Surabaya)/ VIVA
VIVA – Manuchehr Jalilov memang menjadi pahlawan Persebaya setelah mencetak gol penentu kemenangan atas Madura United 1-0 dalam leg pertama semifinal Piala Presiden di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Rabu 3 April 2019.
Namun bukan Jalilov yang menuai banyak pujian dari Pelatih Persebaya, Djajang Nurdjaman. Justru pujian dilontarkan pada Amildo Balde. Meski tak mencetak gol, striker berdarah Portugal itu berjasa besar atas terciptanya gol semata wayang Persebaya.
"Penampilan Balde dalam pertandingan ini semakin bagus. Dia berhasil menarik tiga pemain belakang Madura, sehingga saat memberikan umpan, posisi Jalilov benar-benar bebas,” ujar Djajang Nurdjaman.
Memang, sepanjang pertandingan Balde mendapat pengawalan ketat dari bek termahal di Indonesia, Jemerson da Silva. Bahkan kerap terlibat adu mulut dan saling protes.
Balde juga menjadi pemicu keributan saat memprovokasi pemain MU yang hendak mengesekusi tendangan bebas di babak kedua. Beruntung, keributan bisa reda.
Sementara kunci kemenangan lain, lanjut Djanur adalah pergantian pemain di babak kedua. Masuknya M. Hidayat mengantikan Alwi Slamet membuat perubahan besar di lini tengah.
"Di babak pertama, kita ditekan Madura. Namun di babak kedua, kita bisa menguasai balik keadaan dan bisa mencetak gol," ujarnya. (mus)