- instagram.com/tristaaank
VIVA – Semen Padang FC mendapatkan instruksi dari FIFA terkait pembayaran kompensasi pemain asing, Tristan Koskor. Striker asal Estonia itu pernah datang ke Padang selama dua pekan, namun batal ikut Liga 1 2019.
Manajemen Semen Padang ketika itu beralasan Koskor memang punya kualitas bagus. Namun, dari segi fisik dan adaptasi cuaca di Indonesia, pemain berusia 23 tahun itu belum lagi memuaskan.
Alhasil setelah dua pekan latihan bersama, dia dipulangkan ke klub asalnya, Tammeka. Tapi siapa kira, ternyata masalah kemudian berlanjut hingga ke Badan Penyelesaian Sengketa FIFA (DRC).
Mengutip laman resmi Sila Lawyer, firma yang memberi konsultasi kepada Koskor ketika menghadapi ke FIFA, menyatakan Semen Padang diwajibkan membayar kompensasi.
"Badan Penyelesaian Sengketa FIFA memutuskan mendukung pemain sepakbola Estonia, Tristan Koskor dalam perselisihan kontrak dengan klub Indonesia, Semen Padang FC," demikian pernyataan Sila Lawyer.
"FIFA menginstruksikan klub untuk membayar kompensasi besar untuk pelanggaran kontrak kepada pemain."
Sila Lawyer merupakan firma yang fokus kepada permasalahan hukum di wilayah olahraga. Mereka memiliki banyak klien di sepakbola Rusia, Bulgaria, dan beberapa negara Eropa lainnya.
Adanya kabar dari mereka terkait dengan sengketa Koskor dengan Semen Padang memang mengejutkan. Karena biasanya banyak klub di Indonesia yang memutus kontrak pemain asing di tengah jalan. (ren)
