Protokol Kesehatan Sudah Beres, Persita Tancap Gas

Latihan Persita Tangerang
Sumber :
  • Tim media Persita Tangerang

VIVA – Persita Tangerang sudah memutuskan jadwal latihan pada Selasa 25 Agustus 2020. Langkah ini diambil setelah pertimbangan mengenai protokol kesehatan beres dievaluasi.

Persib Bandung Waspadai Kekuatan Lini Depan MU

Sehari sebelum memulai latihan, para pemain akan lebih dulu menjalani rangkaian tes kesehatan. Kegiatan itu dipimpin langsung oleh dokter tim Persija, Agung Santosa.

(Baca juga: Penantian Panjang Persita Tangerang Akhirnya Terwujud)

Gol Menit Akhir PSIS Buyarkan Kemenangan Bhayangkara FC

“Sebelum memutuskan tanggal tim mulai berkumpul dan latihan, pasti kami sudah mempertimbangkan banyak hal, terutama soal protokol kesehatan, ya. Saya juga terus berkomunikasi pastinya dengan manajemen, dengan tim pelatih dan juga dengan pemain semuanya," kata manajer Persita, I Nyoman Suryanthara.

"Akhirnya kami sepakat untuk berkumpul tanggal 24. Kami juga sudah mengimbau ke pemain, ofisial dan pelatih yang berada di luar kota untuk sudah kembali ke Tangerang beberapa hari sebelum jadwal tim berkumpul supaya bisa beradaptasi dan melakukan karantina mandiri dulu untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,” imbuhnya.

Persija Dilanda Kelelahan Jelang Hadapi Tira Persikabo

Para pemain nantinya akan menjalani swab test. Prosedur yang memang diwajibkan kepada setiap klub ketika hendak memulai latihan perdana usai jeda kompetisi karena pandemi COVID-19.

Sebagai dokter tim, Agung mengimbau para anggota tim untuk tetap melakukan proteksi diri sendiri. Menjaga kesehatan setiap kali beraktivitas di luar agenda tim.

(Baca juga: Enggan Larut Konflik Internal PT LIB, Persita Tunggu Kejelasan Liga 1)

“Protokol kesehatan akan diterapkan secara ketat dari awal pemain datang sampai pulang latihan. Sesampainya di mess, pemain akan selalu dipantau kesehatannya lewat grup Whatsapp yang berisi tentang imbauan dan aplikasi digital aktivitas para atlet yang terpantau ketika diluar jadwal latihan. Kami juga tetap menjalankan program MPP (Medical Prevention Program) yang sebelumnya sudah diterapkan tim medis sebelum masa pandemi. Namun sekarang lebih diperketat kembali," kata Agung.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya