Peluang Persebaya Terbuka Lagi Usai Patahkan Rekor Apik Arema FC
- instagram.com/aremafcofficial/
VIVA – Persebaya Surabaya membukukan tiga angka saat melakoni pertandingan lanjutan Liga 1 2021/2022 melawan Arema FC. Bermain di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu malam WIB 23 Februari 2022, tim berjuluk Bajul Ijo unggul 1-0.
Gol semata wayang pada pertandingan ini dicetak oleh Samsul Arif pada menit 79. Tendangannya dari dalam kotak penalti tak mampu dibendung oleh kiper Arema FC, Adilson Maringa.
Pelatih Persebaya, Aji Santoso menganggap pertandingan melawan Arema FC ini sangat sulit. Mereka menantang tim yang sedang dalam performa terbaiknya.
Dalam 23 pertandingan sebelumnya, belum ada yang bisa mengalahkan tim berjuluk Singo Edan. Tapi Aji bersyukur, Persebaya yang keluar jadi pemenang dalam pertandingan tersebut.
"Bagi kami, ini pertandingan yang sangat sulit. Kami menghadapi tim kuat. 23 pertandingan mereka tidak terkalahkan," kata Aji dalam konferensi pers usai pertandingan.
"Mereka dihuni materi pemain bagus. Syukur Alhamdulillah malam ini kami bisa mendapatkan tiga poin," imbuhnya.
Pertandingan Persebaya vs Arema FC
- instagram.com/aremafcofficial/
Kemenangan ini juga membangkitkan asa Persebaya untuk bisa merebut gelar juara Liga 1 musim ini. Mereka ada di urutan kelima klasemen sementara dengan 51 poin. Arema FC yang ada di puncak memiliki empat poin lebih banyak.
Masih ada tujuh pertandingan tersisa yang akan dijalani oleh Bajul Ijo di sisa Liga 1 musim ini. Mereka cuma perlu konsisten sembari menanti Arema FC, Bali United, Bhayangkara FC, dan Persib Bandung tergelincir.
"Saya sudah sampaikan sebelum pertandingan kepada pemain. Kita semua harus kembali ke jalur persaingan. Kalau kami tadi imbang atau kalah mungkin sudah tertutup," tuturnya.
Samsul Arif sebagai penentu kemenangan Persebaya atas Arema FC begitu bersyukur. Para pemain kini bisa lebih optimistis menatap sisa pertandingan dan wajib bekerja keras.
Masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua, Samsul menilai memang ada perubahan dominasi pertandingan. Di mana babak pertama timnya kesulitan, tapi kemudian gantian mampu mendikte lawan.
"Kita sempat kesulitan di babak pertama. Di babak kedua kita bisa dominasi pertandingan dan bisa cetak gol. Ini tiga poin yang sangat berharga karena kita bisa bersaing lagi untuk gelar juara," ujar Samsul.
