Pemain Mahal Chelsea Hilang Ditelan Bumi Saat Dibabat Liverpool
VIVA – Chelsea tumbang di kandang. Mereka digasak oleh Liverpool dua gol tanpa balas dalam laga di Stamford Bridge, Minggu 20 September 2020, atau Senin dini hari waktu Indonesia.
Dua gol ke gawang Chelsea dihasilkan oleh Sadio Mane. Dia mencetaknya masing-masing di menit 50 dan 54.
Dalam pertandingan tersebut Chelsea bermain dengan 10 orang sejak akhir babak pertama. Andreas Christensen diganjar kartu merah.
Cuma yang menjadi perhatian di laga tersebut bukan hilangnya Christensen dari lapangan. Namun mantan gelandang Liverpool yang sekarang menjadi pundit , Jamie Carragher, malah mempertanyakan kehadiran bintang muda, Kai Havertz.
Baca juga: Jadi Pahlawan Liverpool, Sadio Mane Malah Puji Thiago Alcantara
Tampil penuh di babak pertama, Havertz yang digaet dengan harga mahal, 89 juta ppoundsterling dari Bayer Leverkusen, seperti hilang ditelan bumi, sampai akhirnya digantikan oleh Fikayo Tomori di babak kedua.
“Saya mencoba melihat dan berpikir, di mana Havertz bermain? Apa dia cocok dengan pola 4-3-3?” kata Carragher dikutip Daily Mail.
“Dia seperti pemain tipikal nomor 10 yang sudah jarang kita lihat sekarang. Di mana seharusnya dia bermain sekarang. Saya rasa dia tidak cocok di Chelsea,” sambungnya.
Leandro Trossard Menyela Ben White dengan Tegas, Akhiri Perdebatan Tentang Bintang Arsenal
Leandro Trossard menegaskan bahwa Ben White bermaksud mencetak gol keduanya dalam kemenangan Arsenal atas Chelsea, meskipun ada pertanyaan apakah itu sebuah kesalahan.
