- Metro
VIVA – Ada fakta terungkap di balik kegarangan Tottenham Hotspur musim 2020/2021. Yaitu terletak dari pola kepemimpinan sang manajer, Jose Mourinho.
Musim ini, Spurs menjadi salah satu kandidat menjadi kampiun Premier League. Performa mereka stabil, hingga pekan ke-9, Harry Kane cs sudah mengumpulkan 20 poin dari 9 laga.
Mereka hanya kalah satu kali, sisanya 6 menang dan imbang 2 kali. Torehan tersebut membawa Spurs sementara memuncaki klasemen. Mereka dibuntutui sang juara bertahan, Liverpool dengan torehan serupa namun beda produktifitas gol.
Pemain bertahan Tottenham, Eric Dier mengungkapkan bahwa ada pola berbeda yang diterapkan Mourinho kepada pemain. Sehingga klub bisa berkembang lebih baik, yaitu pola melatih yang kejam.
"Jose Mourinho banyak menuntut dan kejam kepada kami. Itulah yang mampu membuat kami menjadi berkembang," kata Dier, seperti dilansir Mirror.
"Tidak akan ada klub yang mau melawan kami. Untuk setiap kompetisi, dan pertandingan siapapun lawannya kami harus menang," lanjut dia.
Untuk diketahui, sebelumnya Spurs membuat kejutan usai mengalahkan Manchester City dengan skor 2-0 pada Minggu 22 November 2020.
Tottenham dan Man Utd Berjuang untuk Mengontrak Mantan Pemain Arsenal, Segini Harganya
Tottenham ingin merekrut gelandang serang baru dan Ange Postecoglou telah menempatkan bintang Crystal Palace, Eberechi Eze, di puncak daftar singkatnya.
