- Ian Hodgson/PA via AP
Inggris – Bruno Fernandes datang ke Manchester United pada Januari 2020. Meski terbilang belum lama, namun pemain Timnas Portugal tersebut dipercaya menjadi kapten tim.
Di musim ini, peran Bruno Fernades dianggap belum lagi maksimal. Dari 20 pertandingan di Premier League, dia baru menyumbangkan tiga gol dan tiga assist.
Kepemimpinannya di atas lapangan juga masih belum dipercaya 100 persen oleh banyak orang. Salah satunya adalah pengamat sepakbola Inggris, Graeme Souness.
Erik ten Hag dan Bruno Fernandes
- AP Photo/Dave Thompson
"Dia adalah seorang pemain. Saya tidak berpikir dia adalah seorang kapten," kata Graeme Souness, dikutip dari Talk Sport.
Souness mengaku sangat senang melihat gaya bermain Fernandes. Sayangnya, dia gabung bersama Manchester United, yang tak membuatnya bisa menjadi pemain fantastis.
"Dari segi kualitas, jika dia bermain untuk Liverpool atau untuk Manchester City, dia akan menjadi pemain yang fantastis," ujar Souness.
Selebrasi gol Bruno Fernandes saat Manchester United melawan Burnley
- Ian Hodgson/PA via AP
Bersama Liverpool atau Manchester City, mungkin juga Fernandes takkan banyak mengalami kekalahan dalam pertandingan. Hasil buruk yang membuatnya kerap frustrasi ketika bersama MU.
"Dia tidak akan kalah dalam banyak pertandingan jika ada di Liverpool atau City. Dan dia tidak akan begitu frustrasi," tuturnya.
Souness masih ingat ketika MU kalah telak di markas Liverpool. Terlihat sekali Fernandes amat sangat kecewa, dan seperti ingin selesai bermain.
"Saya melihat bahasa tubuhnya terkadang tidak bagus dan saya sangat kecewa saat kekalahan 7-0 di Anfield tahun lalu ketika dia berhenti berlari."
