VIVAnews - Kemenangan 2-0 Inter Milan atas AC Milan tak lantas menghadang Jose Mourinho untuk menyerang wasit. Mourinho menilai sindikat wasit memang berusaha menjegal Inter Milan meraih scudetto.
Mourinho memang terlihat sangat emosional dengan beberapa keputusan wasit di pertandingan Derby della Madonnina itu. Pelatih asal Portugal ini juga menyindir jika wasit hanya bisa melihat Inter kalah jika hanya bermain dengan enam pemain.
"Saya tahu mereka tidak akan membiarkan kami menandai scudetto. Ketika di Bari, (bek Bari Leonardo) Bonucci tidak dikeluarkan dan di derby ini, ofisial melakukan segalanya untuk menghentikan kami meraih kemenangan. Saya lihat apa yang terjadi di sini," ujar Mourinho kepada Channel4.
Pada pertandingan melawan AC Milan, Inter memang harus bermain dengan 10 pemain setelah Wesley Sneijder diusir wasit Gianluca Rocchi saat pertandingan belum genap 27 menit.
Bahkan Inter harus bermain dengan 9 pemain setelah Lucio juga dikeluarkan di menit ke-90 karena mengoleksi dua kartu kuning. Namun Inter tetap meraup tiga poin setelah unggul 2-0 lewat gol Diego Milito dan Goran Pandev.
“Kami telah membuktikan segalanya. Kami membuktikan jika kami bisa kalah jika hanya bermain dengan enam pemain bahkan dengan tujuh pemain kami masih bisa menang," ujar Mourinho kesal.
Terlepas dari tuduhan itu, Mourinho mengaku sangat bangga dengan semangat juang Javier Zanetti cs. Tak hanya itu, The Special One juga yakin Leonardo akan menjadi orang pertama yang mengakui Inter paling layak scudetto.
Embarkasi Solo Berangkatkan 11 Ribu Calon Jemaah Haji Lansia
Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo mencatat terdapat sekitar 30 persen dari total calon haji 35.978 jemaah yang masuk kategori lanjut usia (lansia).
